Panwas Pilkada Dumai Temukan 14 Item Pelanggaran

id panwas pilkada, dumai temukan, 14 item pelanggaran

Dumai, 4/5 (ANTARA) - Panitia pengawas pemilihan kepala daerah Kota Dumai, Riau, menemukan 14 item pelanggaran yang dilakukan calon wali kota dan wakil wali kota Dumai periode 2010-2015.Kepala Panwas Pilkada Dumai Minggu Rambe kepada ANTARA di Dumai, Selasa, menyebutkan, 14 item pelanggaran tersebut terdiri atas tiga pelanggaran penyalahgunaan wewenang yang dilakukan pasangan pejabat kini Zulkifli AS-Sunaryo.

Kemudian enam pelanggaran berbentuk penyebaran isu yang menyesatkan tentang Pilkada Dumai yang dilakukan pasangan Khairul Anwar-Agus Widayat, dan lima pelanggaran status yang dilakukan para oknum pegawai negeri sipil (PNS) yang terlibat politik praktis.

"Temuan - temuan itu akan kami proses lebih lanjut, dan apabila terbukti ada unsur keterlibatan baik langsung ataupun tidak langsung dari masing-masing kandidat, mereka akan diberi tindakan tegas," kata Rambe.

Hal senada juga disampaikan Yosi Rinaldi, Ketua Divisi Penanganan Pelanggaran Pilkada Dumai 2010 Panwas, bahwa pihaknya siap memberi tindakan apabila temuan itu terbukti secara syah.

"Terlebih jika ada pihak yang melaporkan pelanggaran itu baik secara pribadi maupun secara partai politik atau tim sukses," terangnya.

Dari 14 item temuan itu, Yosi meyakini akan terus bertambah hingga usai kampanye terbuka yang akan dimulai 17 sampai 30 Mei mendatang.

"Namun kami akan berupaya semaksimal mungkin agar temuan - temuan pelanggaran itu tidak ada yang mengarah ke tindak pidana umum yang melibatkan pihak kepolisian. Karena jika hal itu terjadi, kemungkinan besar visi dan misi kami untuk menyukseskan Pilkada Dumai terancam gagal," ringkasnya.

Sebelumnya, Ketua tim sukses pasangan Zulkifli AS-Sunaryo, Bandaro melaporkan seorang oknumPNS di lingkungan Pemerintah Kota Dumai ke polisi dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Dalam pengaduan itu, pihak polisi mengarahkan Bandaro untuk melaporkan kasus tersebut ke Panwas karena dalam kasus terdapat keterkaitan partai dan nama salah satu pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Dumai.