LibuRun Gelar Lomba Lari 10K Lewati Daerah Historikal Pekanbaru

id liburun gelar, lomba lari, 10k lewati, daerah historikal pekanbaru

LibuRun Gelar Lomba Lari 10K Lewati Daerah Historikal Pekanbaru

Pekanbaru (Antarariau.com) - Komunitas LibuRun menggelar iven Pekanbaru Running Tour 10K pada 9 April mendatang. Perdana digelar di jantung Provinsi Riau, tepatnya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Kota Pekanbaru diharapkan dapat menjembatani hobi para pencinta olahraga lari sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh ke luar kota untuk mengikuti iven serupa.

Ketua Pelaksana PRT 10K, Irianata Karisma dalam Konfrensi Pers di Hotel GrandZuri, Selasa malam, menjelaskan teknis penyelenggaraan kegiatan mulai dari start di Rumah Singgah Tuan Kadi kemudian melintasi tempat-tempat historikal yang ada di Kota Bertuah, kembali lagi finish di Rumah Singgah Tuan Kadi.

"Rute yang kita pilih tidak mainstrem, mengingat Kota Pekanbaru sangat terik dengan cuaca yang panas maka kami telah susun strategi mulai start pukul 06.30 WIB untuk kategori wanita, 30 menit kemudian start di tempat yang sama dilanjutkan kategori pria," ujar Irianata.

Dua kategori ini, lanjut dia, dibatasi usia minimal 15 tahun dengan target 300 peserta dari komunitas lari, pecinta olahraga, pelajar dan masyarakat umum.

"Yang ingin registrasi sudah dibuka mulai 8 Februari ini, langsung aja daftar via online di www.liburun.com dengan biaya pendaftaran sebesar Rp250 ribu per peserta," urainya.

Tidak kalah menarik, pada iven PRT 10K ini dibanjiri uang tunai jutaan rupiah bagi tiga pemenang di masing-masing kategori pria maupun wanita. Dan setiap peserta berkesempatan mendapatkan racepack serta ratusan medali.

Dalam kesempatan yang sama, hadir dari pihak LibuRun Novriza Wijaya, Jefri Dwi Yulian, pihak Pocari sebagai sponsor, GM Garuda Indonesia serta pihak perbankan, BRI.

Sementara, Salah Seorang Perwakilan Pelari yang juga merupakan Dokter, Soni memaparkan manfaat olahraga lari dari sudut pandang medis.

"Mainset dari olahraga lari sendiri selain menyehatkan sekarang sudah berkembang mengikuti zaman. Lari sudah menjadi hobi dengan poin bagaimana kita sampai ke finish dengan target waktu dan itu menyenangkan," ujar Soni.

Soni juga menyuarakan keinginan, agar iven PRT 10 K menjalar menjadi kegiatan yang lebih besar dengan di "support" oleh Pemerintah Daerah.

"Tidak hanya mengampanyekan hidup sehat, tetapi melalui lari juga mempromosikan Kota Pekanbaru, kami harap ini dimaknai positif oleh semua pihak termasuk Pemerintah," harapnya.

Oleh: Diana Syafni