Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau berjanji akan membenahi objek wisata sumber air panas di Desa Sungai Pinang karena berpotensi tinggi membantu peningkatan ekonomi masyarakat dari pariwisata.
"Objek itu bakal dikunjungi wisatawan lokal maupun nasional," kata Asisten II Pemerintah Kuantan Singingi Indra Swandi di Teluk Kuantan, Rabu.
Ia mengatakan, tidak semua daerah memiliki sumber air panas yang bernilai wisata, minimnya anggaran selama ini membuat lokasi itu kurang tergarap dengan baik, untuk itu tahun 2017 akan menjadi program perioritas dikembangkan agar kondisinya semakin baik dan tidak kalah dari daerah lain.
Instansi terkait diarahkan untuk pengelolaan objek airpanas itu agar bernilai tinggi, misalnya dengan membangun sejumlah fasilitas pendukung seperti peningkatan jalan, pembangunan area, tempat duduk maupun mushallah untuk kepentingan bersama.
" Masyarakat juga harus memberikan kontribusi setidaknya dapat memberikan kenyamanan bagi pengunjung," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Marwan mengatakan, melihat semakin terkenalnya sumber air panas itu, pihaknya akan melakukan gotong royong bersama pemuda desa Sungai Pinang dan melibatkan Camat Hulu Kuantan.
" Sumber air panas sangat bermanfaat bagi kesehatan, sampai saat ini banyak wisatawan lokal yang datang berekreasi," ujarnya.
Tahun 2017, optimalisasi pengelolaan dan pembangunan akan dimaksimalkan untuk pengembangan wisata di Kuansing sehingga bernilai tinggi, warga tidak perlu lagi berlibur ketempat lain karena didaerah sendiri sudah banyak objek menarik, selain itu juga dapat menghemat waktu dan biaya.
Salah satu warga Kuansing Kasmalinda menyebutkan, sumber air panas itu selam ini hanya dikelola oleh warga, dengan dana minim membuat pengelolaannya tidak maksimal, namun demikian ribuan warga sudah mengunjungi air tersebut yang datang dari berbagai daerah termasuk Sumatra Barat, Pekanbaru maupun Provinsi Jambi.
Lokasi sumber air panas hanya ditempuh selama 10 menit dari pusat Kota Lubuk Jambi, 30 menit dari Kota Teluk Kuantan, dikelilingi dengan lingkungan yang masih asri dan daerah itu juga ada objek wisata lain yang mendukung seperti untuk wisata religi, bekas kerajaan Kandis dan tradisi silat bertuah maupun Pengian yang turun temurun.
(ADV)
Benahi Objek Wisata, Pemkab Kuansing Targetkan Bantu Ekonomi Masyarakat
