Pekanbaru (Antarariau.com) - Universitas Riau mengajarkan masyarakat di Desa Menggala Teladan, Kecamatan Ujung Tanjung, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau untuk membuat pupuk kompos dari bahan-bahan organik yang bersumberkan limbah.
"Kita disini sudah selama enam bulan membina masyarakat yang dulu terbiasa membuka lahan dengan cara membakar," ujar Agus, salah satu pembina dari Universitas Riau saat ditemui di Rokan Hilir, beberapa waktu lalu.
Ia menyebutkan bahwa hasil pembukaan lahan tersebut bisa dimanfaatkan dan bernilai ekonomis bagi warga sekitar. Untuk batang pohon yang ditebang bisa dijual menjadi papan, sedangkan hasil rambahan berupa semak semak bisa dijadikan kompos.
Ditemui ditempat yang sama, salah seorang warga yang ikut dibina oleh mahasiswa Unri Yoga mengaku merasa sangat beruntung bisa mendapatkan ilmu dari mahasiswa secara cuma-cuma.
Dengan fasih ia juga menjelaskan bagaimana cara membuat pupuk kompos dari bahan-bahan organik tersebut.
"Bahan-bahannya cukup mudah, yaitu daun-daun semak, air cucian beras, air kelapa, kotoran ayam, dan bakteri E4," ujarnya.
Pertama semak semak hasil rambahan lahan dicincang menjadi ukuran yang kecil agar mudah terjadi pembusukan, selanjutnya gali lubang dengan kedalaman dan luas sesuai dengan jumlah bahan kompos.
Langkah selanjutnya, beri plastik sebagai alas di dalam lubang, masukan daun-daun yang sudah dicincang tadi, campurkan dengan air cucian beras, air kelapa, kotoran ayam, dan bakteri E4, lalu dicampur dan dibungkus dengan plastik dan dikubur.
"Ini akan jadi kompos dalam waktu tiga minggu, tapi sekali seminggu harus dicek, apakah terlalu lembab atau terlalu kering, karena akan mempengaruhi hasil dari pupuk tersebut," ujarnya.
Yoga sangat berharap agar semua warga lainnya mau menggunakan cara tersebut, karena selain mencegah kebakaran hutan juga mengurangi pengeluaran untuk pembelian pupuk.
"Dengan adanya kompos buatan sendiri, tidak perlu keluar biaya banyak untuk pupuk di kebun," tegasnya.
Oleh: Gebby Fadhila Sari
Berita Lainnya
Mahasiswa UNRI Berikan Pengobatan Gratis
19 December 2010 10:12 WIB
Pentingnya kesadaran lingkungan dan pendidikan kepada anak untuk menjaga kelestarian laut
08 June 2024 12:55 WIB
Korwil Pendidikan dan FKGO bagi santunan kepada anak yatim
18 April 2023 16:43 WIB
Korwil Pendidikan Bukit Batu salurkan BPJS kepada 101 guru honorer
12 August 2022 14:37 WIB
Kementerian BUMN beri dana pendidikan kepada 2.651 anak TNI Polri
14 December 2021 16:19 WIB
Konjen perkenalkan budaya Nusantara kepada jurnalis cilik di Kota terkaya di China, Shanghai
08 November 2021 19:14 WIB
Bupati Siak sampaikan capaian dan tantangan pendidikan kepada Tanoto Foundation
16 April 2021 13:19 WIB
Karang Taruna Beri Bantuan Pendidikan Kepada Warga Miskin
31 October 2018 16:20 WIB