Sembilan Kelompok IKM Terima Penghargaan Dari Disperindag Bengkalis

id sembilan kelompok, ikm terima, penghargaan dari, disperindag bengkalis

Sembilan Kelompok IKM Terima Penghargaan Dari Disperindag Bengkalis

Bengkalis (Antarariau.com)- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau memberikan penghargaan kepada sembilan kelompok usaha Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang beprestasi.

Sekda Bengkalis, Arianto menyebutkan bahwa, penghargaan tersebut sebagai wujud kepedulian Pemkab Bengkalis terhadap kelompok IKM. Sehingga penghargaan itu diharapkan, menjadi motivasi bagi pelaku usaha untuk terus mengembangkan dan meningkatkan kualitas produk dan usahanya.

“Pelaku usaha juga agar memperhatikan kemasan serta label halal produk yang dihasilkan. Ini penting agar pembeli tidak ragu untuk mengkonsumsi produk, baik berupa makanan atau minuman yang dipasarkan,” kata Sekda Bengkalis, Arianto.

Ia mengatakan, kemasan dan kehalalan produk, baik berupa makanan dan minuman yang di pasarkan harus menjadi perhatian utama karena itu sesuai dengan instruksi Majelis Ulama Indonesia.

“Dengan pengemasan produk yang dilakukan sesuai standar, maka secara ekonomi hasil yang diperoleh pun akan meningkat, sehingga para pelaku IKM dapat meningkatkan pendapatan keluarga dari hasil pemasaran produknya,” ujarnya.

Adapun kesembilan pelaku usaha IKM yang menerima penghargaan adalah, dalam kategori pangan, diantaranya, kelompok usaha terbaik I yaitu usaha "Cik Sam" pimpinan Ali Musa dari Desa Sukarjo Mesim Kecamatan Rupat dengan produknya Ikan Salai, selanjutnya terbaik II kelompok usaha "Nadia Bakery" pimpinan Zainuri dari Desa Pedekik, Kecamatan Bengkalis olahan produk berupa roti, dan terbaik III, kelompok usaha "Shidqia Almahdi" pimpinan Bambang Irawan kecamatan Bantan, olahan keripik tempe.

Kemudian, kategori sandang, terbaik I, kelompok usaha "serbuk emas" produk yang dihasilkan berupa kain tenun dari desa Simpang Padang, Kecamatan Mandau, dibawah pimpinan Almah. Terbaik II kelompok usaha "rapi gorden", produk sandang yang dihasilkan gorden dari kecamatan pinggir, dan terbaik III kelompok usaha "siti lewat" produk yang dihasilkan kain tenun, pimpinan Nurmalasari dari kecamatan Bukit Batu.

Sedangkan, kategori kerajinan, terbaik I kelompok usaha "ulifa craft" menghasilkan kerajinan berbahan akrilik dibawah pimpinan trestiani ini dari kecamatan bengkalis, terbaik II kelompok usaha "widya collection", pimpinan Widiawati mengolah tas dan kain perca, dari kecamatan Mandau. Dan terbaik III, kerajinan Wagiani, mengolah kain perca, dari desa Titian Antui Kecamatan Pinggir.

Selain piala dan sertifikat penghargaan, terbaik I menerima uang pembinaan sebesar Rp 10 juta, terbaik II menerima Rp 7.5 juta, dan terbaik III menerima uang sebesar Rp 5 juta.

(ADV)