Pekanbaru (Antarariau.com) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi memberikan dukungan kepada pasangan Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah atau disingkat "BISA" untuk maju pada pemilihan wali kota dan wakil wali kota (Pilwako) Februari 2017.
"Ini hari yang kami tunggu-tunggu dan keluarga PDIP bertambah dengan datangnya Bapak Dastrayani Bibra," kata Ketua DPD PDIP Provinsi Riau Kordias Pasaribu, pada acara deklarasi penyerahan rekomendasi dukungan kepada pasangan bakal calon walikota dan wakil, Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah di kantor PDIP, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Selasa.
Kordias menyebutkan tanggal 20 September ini merupakan hari bersejarah bagi PDIP, karena dengan diberikannya rekomendasi dukungan kepada pasangan calon Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah untuk mencalonkan diri di Pilwako periode 2017-2022.
Ia menjelaskan, Ketua Umum DPP-PDIP Megawati Sukarno Putri, telah menandatangani SK tersebut pada tanggal 13 September 2016, dengan beberapa rekomendasi yakni, mendukung "BISA" untuk maju pada Pilwako 2017. Selanjutnya menginstruksikan DPC PDIP Pekanbaru untuk mendaftarkannya ke Komisi Pemilihan Umum tanggal 21 September.
Kemudian sambung dia dimintakan seluruh jajaran DPC Pekanbaru, kader, aktifis dapat mengamankan dan memperjuangkan calon terpilih jadi wali kota dan wakil wali kota.
"Bagi mereka yang tidak mengindahkan akan diberikan sanksi administrasi," tegasnya.
Kordias mengatakan, banyak yang mengikuti dan berharap dukungan dari PDIP, tapi hari ini melalui keputusan yang ditandatangani Ketum PDIP telah menjatuhkan pilihan kepada Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah.
"Tentunya partai telah memilih dengan pertimbangan, masukan dan janji, kami akan berjuang untuk memenangkan kedua pasangan calon," tegasnya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh kader partai PDIP bahwa ini merupakan keputusan final. Dia pun berharap supaya tidak ada lagi ke depannya pertanyaan yang berkaitan dengan rekomendasi tersebut.
"Mulai saat ini, tidak ada lagi yang bertanya, tentunya pasangan terbaik yang dipilih partai. Saat ini, tinggal bagaimana cara memenangkan mereka. PDIP adalah partai perjuangan, jangankan berdua, bertiga, sendiri kami siap," katanya lagi.
Menurut dia pada Pilwako ini PDIP yakin maju dan solid dengan PPP. Apalagi jika keduanya bersinergi ini bisa jadi kekuatan yang luar biasa.
Ia berharap kedua partai akan menjawab harapan masyarakat Pekanbaru untuk mengembalikan kota yang sangat bertuah.
Dijumpai pada tempat yang sama Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PPP Khusaini Hamidi menambahkan dari pengalaman di beberapa kabupaten/kota PPP dan PDIP selalu menang jika bergabung.
"Karena itu tidak ada alasan lain semua harus mendukung untuk mengantarkan pasangan ini menjadi walikota dan wakil," katanya menambahkan.
Pasangan "BISA" Dapatkan Dukungan Penuh PDIP Dalam Pilkada Pekanbaru
