Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Bupati Rokan Hilir, Provinsi Riau Suyatno angkat bicara dan menggangap santai soal wacana pemekaran wilayah Kabupaten Rokan Hilir dengan pembentukan kabupaten baru yakni Kabupaten Rokan Tengah dan Kubu.
"Biasa-biasa saja, tapi kalau ada wacana tersebut sebaiknya semua pihak berembuk dulu dan dibahas secara bersama," kata Suyatno, Jumat.
Ia juga mempertanyakan tentang masa depan Kabupaten Rokan Hilir apabila nantinya wacana pemekaran tersebut terus berjalan dan disetujui.
"Nanti kalau dimekarkan apa jadinya kabupaten induk, DBH kurang saja dinas-dinas sudah kalang kabut," katanya.
Bukan hanya di Rohil, wacana pemekaran kabupaten juga terjadi di Kabupaten lain seperti Rokan Hulu dan Bengkalis.
"Di Bengkalis juga ingin Kecamatan Mandau dibentuk jadi Kota Madya, sementara untuk di Rohil saya dengar katanya mau membentuk Kabupaten Rokan Tengah, kalau serius undang tokoh-tokoh dan orang-orang tua kita. Karena untuk melakukan pemekaran tidaklah mudah dan harus dipikirkan secara matang," jelasnya.
Baru-baru ini sejumlah anggota DPRD Rohil telah menggelar rapat luar biasa secara tertutup membahas percepatan pemekaran Kabupaten Rokan Hilir yang rencananya akan memekarkan Kabupaten Rokan Tengah dan Kubu.
Seperti yang diungkapkan Anggota Komisi A DPRD Rohil Afrizal, menyetujui dengan rencana pemekaran Kabupaten Rokan Tengah yang menurutnya akan lebih banyak menimbulkan perubahan terhadap perkembangan masyarakat dan persaingan secara global.
"Mudah-mudahan apa yang kita harapkan bersama segera terwujud," harapnya.
Wakil rakyat lainnya Leonard Situmorang juga menyetujui terhadap wacana pemekaran wilayah, bahkan ia beropini dengan dibentuknya kabupaten baru dapat meningkatkan percepatan pembangunan daerah.
"Setidaknya dengan adanya pemekaran itu dapat membuka peluang kerja bagi masyarakat," tuturnya (adv)
Oleh Dedi Dahmudi
Ada Wacana Pemekaran Kabupaten Rohil, Ini Tanggapan Bupati
