Detroit, (Antarariau.com) - Jaguar Land Rover, milik Tata Motors India, menyatakan tetap menambah penjualan unit mobil dieselnya di Amerika Serikat kendati ada skandal penipuan mesin diesel Volkswagen.
"Kami tidak akan mengubah strategi kami," kata Joachim Eberhardt, presiden Jaguar Land Rover Amerika Utara, usai berbicara pada Asosiasi Wartawan Otomotif di Detroit, Michigan.
"Anda harus menghadapi situasi yang muncul," kata Eberhardt merujuk skandal Volkswagen yang meledak dua pekan lalu setelah badan perlindungan lingkungan AS menyatakan VW telah menginstal "perangkat tipuan" pada hampir sejuta mobil dieselnya di AS demi mengelabui uji emisi di AS.
"Terlalu dini mengatakan penjualan mobil diesel di AS akan terpengaruh oleh Skandal VW," kata dia.
Mobil diesel hanya mengambil porsi sedikit dari pangsa pasar AS, dibandingkan dengan Eropa yang merebut 53 persen pangsa pasar 2014 untuk penjualan kendaraan baru di Uni Eropa. Bahan bakar diesel relatif lebih mahal di AS ketimbang di Eropa.
Eberhardt menyebutkan mesin disel penting dalam upaya Jaguar Land Rover memenuhi standard hemat bahan bakar di AS, dan pada setiap mobil JLR yang dijual di AS, dengan kekecualian mobil sport F-Type, akan memiliki versi diesel sampai akhir 2017.
Perusahaan ini telah meluncurkan dua model mesin diesel pertamanya, yakni 2016 Range Rover dan 2016 Range Rover Discovery, dua pekan lalu, sebelum Skandal VW muncul.
Sejauh ini penjualan mereka tidak terpengaruh dan mengambil sekitar 15 persen dari total penjualan dua model itu, kata Stuart Schorr, wakil presiden urusan komunikasi Jaguar Land Rover. Mesin diesel mereka dimodifikasi demi memenuhi standard AS, sambung dia.
Berita Lainnya
Meski dilarang, ada ribuan truk tonase besar masuk Kota Pekanbaru
08 July 2023 6:25 WIB
Din Syamsuddin harap silaturahim tetap terjaga meski ada beda pendapat
21 April 2023 10:24 WIB
Vladimir Putin sebut ekonomi Rusia terbukti tangguh meski ada sanksi Barat
22 February 2023 10:58 WIB
PDRI daftar ke KPU meski ada beberpa dokumen persyaratan yang belum lengkap
06 August 2022 16:50 WIB
Meski ada PMK, jumlah kurban di Siak malah meningkat
12 July 2022 16:34 WIB
Meski ada aksi demonstrasi, ujian sekolah dasar tetap dilaksanakan
10 May 2022 13:06 WIB
Harga minyak naik karena pasokan ketat meski ada pembicaraan damai Rusia-Ukraina
30 March 2022 9:51 WIB
Mercedes teruskan investasi kendaraan listrik meski ada perang Rusia-Ukraina
16 March 2022 10:14 WIB