Pekanbaru, (Antarariau.com) - PT Pertamina (Persero) Perwakilan Pemasaran Riau Sumbar mengaku telah menambah dua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk menyalurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Provinsi Riau.
"Ada penambahan untuk Riau dan yang baru beroperasi tersebut ada dua SPBU. Masing-masing satu SPBU berada di Kabupaten Rokan Hulu dan satu lagi di Kota Pekanbaru," ujar Senior Sales Executive Retail X Riau Cabang Pertamina Riau Sumbar Rifky Karva Nasution di Pekanbaru, Kamis.
Ia menjelaskan, SPBU unit di Rokan Hulu baru beroperasi pada awal bulan Oktober 2014, sedangkan SPBU yang berada di Pekanbaru baru beroperasi pada awal November 2014.
Berdasarkan data terkahir pihaknya, di Riau terdapat 140 unit yang tersebar pada 12 kabupaten/kota provinsi tersebut dan mulai memasang kamera pengawas atau Close Circuit Television (CCTV) yang diarahkan kepada penyaluran BBM bersubsidi jenis biosolar.
Sedangkan jumlah penyaluran BBM bersubsidi dari 140 unit SPBU di Provinsi Riau dengan konsumsi jenis premium sekitar 75.000 kiloliter per bulan atau sekitar 2.500 kiloliter per hari dan jenis biosolar 66.000 kiloliter per bulan atau sekitar 2.200 kiloliter per hari.
"Satu SPBU baru di Rokan Hulu, tidak berada pada titik pembatasan BBM bersubsidi atau dekat dengan wilayah perkebunan dan pertambangan. Sedangkan Pekanbaru, memang tidak ada pembatasan penjualan di SPBU," katanya.
PT Pertamina sebelumnya menyatakan sebanyak 21 unit dari 140 unit SPBU di Provinsi Riau terkena pembatasan penjualan dan bagi SPBU yang terkena pembatasan waktu penjualan akan dikenakan sanksi, jika terbukti menjual biosolar subsidi diluar waktu yang telah ditentukan.
"Mulai jam 8.00 Wib sampai 18.00 Wib kepada 21 unit SPBU di Riau dibolehkan menjual bahan bakar minyak subsidi jenis biosolar, sedangkan diluar jam itu, tidak boleh. Jika ketahuan dan terbukti, maka pemutusan hubungan usaha menanti," ujar Kepala Pertamina Perwakilan Sumbar Riau, Ardyan Adhitia
Ke-21 unit SPBU di Riau tersebut terdapat di tujuh kabupaten/kota dari 12 daerah di provinsi tersebut seperti Rokan Hulu terdapat 5 unit, kemudian Indragiri Hilir 4 unit, lalu Dumai, Indragiri Hulu dan Kampar masing-masing 3 unit SPBU.
Sedangkan dua daerah lagi yakni Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) terdapat 2 unit SPBU yang dibatasi waktu penjualan dan Kabupaten Rokan Hilir terdapat hanya 1 SPBU yang dibatasi penjualannya.
Berita Lainnya
Pertamina tambah pasokan LPG 3 kg sebanyak 7 juta tabung untuk penuhi kebutuhan Ramadhan
09 April 2024 11:02 WIB
Pertamina tambah suplai elpiji bersubsidi 3 kg amankan stok hingga Lebaran
26 March 2024 15:01 WIB
Pertamina Patra Niaga akan tambah pasokan LPG 3 kg hingga 700 ribu tabung
28 July 2023 9:48 WIB
Pertamina tambah 13 persen avtur di Bali untuk antisipasi libur Lebaran
01 April 2023 15:47 WIB
PGN Subholding Gas Pertamina tambah tiga pelanggan industri di Karawang
11 January 2023 16:43 WIB
Pertamina tambah pasokan BBM 5 persen di Riau jelang Natal
19 December 2022 16:06 WIB
Sambut Natal, Pertamina tambah pasokan BBM 5 persen di Riau
19 December 2022 13:33 WIB
Tambah pasokan, Pertamina klaim SPBU di Pekanbaru sepi antrean
03 April 2022 15:21 WIB