Vino G Bastian Riset Foto Untuk Dalami Karakter

id vino g, bastian riset, foto untuk, dalami karakter

Vino G Bastian Riset Foto Untuk Dalami Karakter

Jakarta (Antarariau.com) - Aktor Vino G Bastian berusaha mendalami karakter Djamin Gintings yang dia perankan dalam film "3 Nafas Likas" dengan meriset foto-foto tokoh militer itu.

"Sebelum syuting, saya temui keluarganya. Saya bertemu Bu Likas dan anak-anaknya. Saya minta foto-foto Beliau dari SMP sampai wafat untuk tahu bagaimana cara Beliau duduk, berdiri, tersenyum. Semua hal fisik tentang Beliau saya lihat di foto sampai kulit dan rahang Beliau," katanya di Jakarta, Selasa.

Saat konferensi pers pemutaran perdana film "3 Nafas Likas", Vino mengatakan bahwa dia tidak hanya fokus pada kemiripan fisik dalam mendalami karakter, tapi juga ke psikologi tokoh yang akan dia perankan.

"Memang bagi kita yang penting bukan fisik, tapi bagaimana menularkan semangat jiwa Pak Djamin kepada orang-orang yang belum mengenal jiwa juangnya lah yang penting," katanya.

Selain menggali informasi dari keluarga dan melakukan riset foto, Vino juga berusaha mendalami karakter tokoh yang dia perankan dengan membaca buku-buku karya Letnan Jenderal Djamin Gintings.

"Saya membaca buku-buku karangan Djamin Gintings, dari situ saya bisa melihat karakter dia seperti apa," kata Vino, yang mengaku hanya mengenal Djamin Gintings sebagai nama salah satu jalan terpanjang di Sumatera Utara sebelum bermain di film "3 Nafas Likas."

Film "3 Nafas Likas" produksi Oreima Film garapan sutradara Rako Prijanto itu bercerita tentang percintaan Djamin Gintings--tokoh militer yang meninggal dunia tahun 1974-- dan istrinya Likas Gintings.

Atiqah Hasiholan berperan sebagai Likas, Vino G. Bastian sebagai Djamin Gintings, dan Tutie Kirana menjadi Likas tua dalam film yang berpusat pada sudut pandang Likas dan berlatar tahun 1930-an hingga 2000 itu.

Selain itu ada Arswendi Nasution, Marissa Anita, Mario Irwinsyah, Rina Hasyim, Ernest Samudera, dan aktris cilik Tissa Biani Azzahra yang memerankan Likas kecil dalam berlatar sejarah itu. (*)