Patra Niaga tanam rumput vetiver reboisasi DAS Sungai Siak

id das, sungai, siak

Patra Niaga tanam rumput  vetiver reboisasi DAS Sungai Siak

Melalui program SEJAMBA, Pertamina bersama masyarakat Kelurahan Tanjung Rhu, Pekanbaru, melakukan aksi nyata konservasi sempadan Sungai Siak dengan menanam rumput vetiver atau akar wangi, Pekanbaru, Kamis (11/9/2025).ANTARA/Patraniaga. (patraniaga)

Pekanbaru (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) melalui Fuel Terminal (FT) Sei Siak menanam rumput vetiver di Daerah Aliran Sungai (DAS) guna mengembalikan ekosistem sempadan Sungai Siak yang sudah rusak selama ini.

Pertamina Patra Niaga melalui kegiatan Program Siak Jaga Alam, Masyarakat Berdaya (SEJAMBA) terus berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat sekitar wilayah operasi.

"Melalui program SEJAMBA, Pertamina bersama masyarakat Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh, melakukan aksi nyata konservasi sempadan Sungai Siak dengan menanam rumput vetiver atau akar wangi," kata Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Sumbagut, Romi Bahtiar di Pekanbaru, Kamis.

Ia mengatakan, program ini hadir menjawab kondisi nyata abrasi yang terus menggerus bantaran Sungai Siak, yang rata-rata mencapai 1 meter setiap tahun. Padahal, lebih dari 65% masyarakat di sekitar wilayah tersebut menggantungkan hidup pada hasil sungai, mulai dari budidaya cacing sutra, pertanian, hingga peternakan. Apabila abrasi tidak segera dikendalikan, maka potensi kehilangan sumber penghidupan masyarakat menjadi sangat besar.

Rumput vetiver dipilih karena akarnya mampu menahan abrasi sekuat seperenam kawat baja, sekaligus memperbaiki kualitas air dan mengurangi risiko banjir. Selain berfungsi sebagai penahan abrasi, vetiver juga bermanfaat sebagai pakan ternak kambing karena kandungan nutrisinya tinggi serta siklus pertumbuhannya cepat. Dengan begitu, masyarakat tidak hanya mendapatkan perlindungan lingkungan, tetapi juga tambahan sumber daya ekonomi dari pemanfaatan rumput ini.

Kegiatan penanaman perdana ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari Pemerintah Kelurahan Tanjung Rhu, Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekanbaru, Fuel Terminal Manager Sei Siak, serta masyarakat sebagai penerima manfaat.

Romi Bahtiar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan yang berorientasi pada keberlanjutan.

"Penanaman rumput ini merupakan upaya pelestarian lingkungan, khususnya mengembalikan fungsi Sungai Siak sebagai habitat ekosistem air dan pengendali banjir. Dengan adanya vetiver, dampak abrasi dapat diminimalisir sekaligus mendukung kebutuhan pakan ternak masyarakat," ujarnya.

Apresiasi juga datang dari Dwi Pujianto Putro dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekanbaru yang menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan arah pembangunan Kota Pekanbaru.

"Kami sangat merespons positif kegiatan Pertamina Patra Niaga FT Sei Siak. Apalagi ini sejalan dengan 23 program pembangunan prioritas Kota Pekanbaru, salah satunya naturalisasi sungai. Langkah ini nyata sebagai bentuk sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat,” katanya.

Keterlibatan kelompok masyarakat tidak berhenti pada tahap penanaman saja, tetapi juga dalam pemantauan dan pemeliharaan rumput vetiver hingga siap menjadi pakan ternak. Dengan begitu, keberhasilan program benar-benar bersumber dari partisipasi aktif masyarakat. Kegiatan ini sekaligus berkontribusi terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin 12 (konsumsi dan produksi berkelanjutan), poin 13 (aksi terhadap perubahan iklim), poin 14 (menjaga ekosistem perairan), dan poin 15 (menjaga ekosistem darat).

Pewarta :
Editor: Afut Syafril Nursyirwan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.