Bengkalis (ANTARA) - Para kafilah dari berbagai kabupaten/kota se-Provinsi Riau mulai berdatangan ke Kabupaten Bengkalis untuk mengikuti perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau yang akan berlangsung dari 28 Juni hingga 5 Juli 2025.
Kedatangan kafilah dimulai sejak Kamis pagi, 26 Juni 2025, diawali oleh tuan rumah Kabupaten Bengkalis. Disusul kemudian oleh kafilah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kampar, Kuantan Singingi (Kuansing), Kota Pekanbaru, dan terakhir Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), yang tiba di waktu berbeda sepanjang hari.
Setibanya di Bengkalis, para kafilah disambut dengan alunan kompang sebagai bentuk penghormatan, kemudian dilanjutkan dengan penyambutan resmi oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Setelah seremoni penyambutan, masing-masing kafilah langsung melakukan registrasi ulang di Sekretariat Panitia MTQ ke-43 yang berlokasi di Hotel Pantai Marina Bengkalis.
Menurut data pendaftaran, kafilah Kabupaten Inhil membawa 70 peserta, Kampar 60 peserta, Kuansing 65 peserta, Kota Pekanbaru 72 peserta, dan Rohil 71 peserta. Kehadiran mereka menjadi pertanda kesiapan penuh dalam mengikuti lomba dan meraih prestasi di ajang tahunan yang sarat nilai religius ini.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis, dr. Ersan Saputra, mewakili pemerintah daerah menyampaikan sambutan hangat kepada seluruh kafilah yang telah datang dari berbagai daerah. Ia mengucapkan selamat datang di Negeri Junjungan dan mendoakan agar seluruh peserta dapat mengikuti MTQ dengan lancar dan penuh semangat.
“Selamat datang, selamat bermusabaqah dan selamat berprestasi pada ajang MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau di Kabupaten Bengkalis ini,” ujar dr. Ersan dalam sambutannya.
Lebih lanjut, mantan Kepala Dinas Kesehatan itu juga menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kehadiran para kafilah meski harus menempuh perjalanan panjang dan melelahkan, termasuk melintasi Selat Bengkalis. Ia berharap semua kafilah merasa aman dan nyaman selama berada di Bengkalis.
Sekda juga mengimbau kepada seluruh peserta dan pendamping agar tidak ragu menghubungi panitia jika membutuhkan layanan kesehatan atau mengalami kelelahan, agar kondisi tersebut tidak mengganggu jalannya perlombaan.
“Jika ada kekurangan dalam penyambutan, pelayanan kesehatan, transportasi, konsumsi, pemondokan atau pelaksanaan kegiatan, silakan sampaikan kepada panitia. Kami siap memberikan pelayanan terbaik sesuai arahan Ibu Bupati untuk menjadikan Bengkalis sebagai tuan rumah yang baik dan berkesan,” pungkasnya.
