BRK Syariah dan Walikota Luncurkan Digitalisasi Keuangan di MAN Tanjungpinang

id BRK Syariah, Digitalisasi

BRK Syariah dan Walikota Luncurkan Digitalisasi  Keuangan di MAN Tanjungpinang

BRK Syariah dan Walikota Luncurkan Digitalisasi di MAN Tanjungpinang (ANTARA/HO-BRK Syariah)

Pekanbaru (ANTARA) - PT Bank Riau Kepri Syariah (Perseroda) bersama Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tanjungpinang secara resmi meluncurkan program Digitalisasi Keuangan bertempat di aula MAN Tanjungpinang,Jumat, (20/06/2025).

Program ini menggunakan sistem BRKSEduPay, sebuah layanan keuangan digital terintegrasi yang dirancang khusus untuk dunia pendidikan, yang memungkinkan pelajar melakukan transaksi non-tunai menggunakan kartu yang dapat dimonitor dan Top-Up oleh orang tua.

Kegiatan peluncuran program digitalisasi tersebut dihadiri oleh Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Tanjungpinang, Erizal Abdullah, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepulauan Riau yang diwakili oleh Kepala Bagian Pengawasan Perilaku Pelaku Jasa Keuangan, Edukasi dan Literasi Keuangan, M. Lutfi serta jajaran pimpinan BRK Syariah lainnya.

Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara MAN Tanjungpinang dan BRK Syariah Cabang Tanjungpinang Pamedan tentang pemanfaatan layanan jasa perbankan. Penandatanganan dilakukan oleh Kepala MAN Tanjungpinang, Ulfah Ismiati, dan Branch Manager (BM) BRK Syariah Tanjungpinang Pamedan, Abdul Rohim.

Dalam sambutannya Direktur Dana dan Jasa BRK Syariah, M.A Suharto, mengatakan bahwa transaksi digital menjadi salah satu solusi unggulan BRK Syariah dalam membangun ekosistem keuangan syariah digital di sektor pendidikan.

“Kami tidak hanya menyediakan layanan transaksi, tetapi juga menghadirkan sistem yang membentuk budaya keuangan sehat sejak dini. Melalui kartu pelajar yang terhubung dengan BRKSEduPay, siswa dapat bertransaksi di kantin dan koperasi sekolah secara digital. Orang tua bisa memantau transaksi melalui aplikasi dan melakukan top up saldo secara real time,” ujar Suharto.

Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, menyampaikan bahwa transformasi digital di sektor pendidikan merupakan langkah strategis yang harus diadopsi secara menyeluruh.

“Saya mengapresiasi BRK Syariah yang terus melakukan terobosan, termasuk melalui transaksi digital pelajar yang memungkinkan orang tua ikut memantau dan mengontrol pengeluaran anaknya di sekolah. Ini sejalan dengan upaya kita membangun kota yang modern, cerdas, dan terintegrasi secara digital,” tegasnya.

Senada dengan yang disampaikan Walikota Tanjungpinang, Kepala Kementerian Agama Kota Tanjungpinang, Erizal Abdullah, menyatakan bahwa sistem ini sangat membantu pihak madrasah dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang tertib dan efisien.

“Inovasi transaksi digital ini sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan hari ini. Siswa terbiasa dengan sistem non-tunai, orang tua lebih tenang karena bisa memantau, dan sekolah terbantu karena prosesnya terintegrasi dan akuntabel,” jelasnya.

Selanjutnya pada kegiatan tersebut dilakukan penyerahan simbolis kartu transaksi digital kepada perwakilan pelajar. Kartu transaksi pelajar ini mulai digunakan untuk seluruh kegiatan pembayaran di lingkungan sekolah, seperti di kantin, koperasi, dan layanan lainnya yang telah terintegrasi dengan sistem BRK Syariah.

Kegiatan ini berjalan dengan antusiasme tinggi dari seluruh pihak. Dengan peluncuran digitalisasi keuangan ini, MAN Tanjungpinang menjadi sekolah pertama di wilayah Kepulauan Riau yang mengimplementasikan sistem BRKSEduPay secara penuh, sekaligus menjadi model percontohan bagi madrasah dan sekolah lainnya.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Pemimpin Divisi Dana dan Digital Banking, Edi Wardana, Branch Manager BRKS Tanjungpinang, Baharudin, Branch Manager BRKS Bintan, Imam Hadi Suryono, Pincapem BRKS Bintan Center, Desrian, beserta Tim FO BRK Syariah Cabang Pamedan.

Pewarta :
Editor: Vienty Kumala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.