Legian, Bali, (Antarariau.com) - Kerabat korban MH17 Malaysia Airlines jurusan Amsterdam-Kuala Lumpur, yang jatuh, Ody H Tithalawa, menggelar doa bersama di hotel tempat bekerja korban di Legian, Bali, Sabtu.
Doa bersama diikuti seluruh karyawan tempat Titihalawa bekerja, yang menjadi salah satu dari 12 warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam musibah jatuhnya pesawat Malaysia Airlines jurusan Amsterdam-Kuala Lumpur pada Kamis (17/7).
Doa bersama dilakukan pada pukul 11.00 WITA, di kawasan Love F Hotel Legian.
Namun, pihak hotel tidak mengijinkan para awak media untuk meliput kegiatan tersebut.
Hotel yang berlokasi di dekat Monumen Bom Bali itu terlihat seperti bisa melakukan aktifitas melayani tamu yang berlibut di kawasan pariwisata tersohor di Pulau Dewata itu.
Sementara itu, Marta Titihalawa (41), sepupu korban, saat dihubungi melalui telepon mengatakan, tidak ikut dalam doa bersama yang digelar hotel tempat Titihalawa bekerja.
"Saya tidak doa bersama di hotel. Itu bentuk belasungkawa dan doa dari kerabat hotel untuk adik saya," ujarnya.
Pesawat Malaysia Airlines jatuh di Ukraina yang diduga tertembak oleh kelompok gerilyawan. Pesawat tersebut mengangkut 295 penumpang dan awak.
Berita Lainnya
Australia secara absentia jatuhkan sanksi kepada tiga pria atas jatuhnya pesawat MH17
24 June 2023 14:40 WIB
Belanda, Australia janji akan kejar keadilan atas jatuhnya pesawat MH17 milik Malaysia Airlines
10 October 2019 11:12 WIB
Sembilan Jasad Korban Tewas MH17 Dibawa Ke Malaysia
02 September 2014 15:00 WIB
Jenazah 20 Korban MH17 Tiba Di Malaysia
22 August 2014 10:45 WIB
Malaysia Akan Mulai Pulangkan Jasad Korban MH17
15 August 2014 9:30 WIB
Divonis Pailit, Riau Airlines Bakal Gelar RUPS-LB
18 July 2012 8:46 WIB
Riau Airlines Akan Gelar RUPS Luar Biasa
05 October 2010 15:37 WIB
Ribuan masyarakat Batak di Pekanbaru gelar doa bersama satukan hati jelang pencoblosan
10 February 2024 6:55 WIB