Jakarta, (Antarariau.com) - Capres Joko Widodo-Jusuf Kalla meraih 87,09% suara di wilayah akreditasi Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Sydney yang meliputi tiga negara bagian di Australia.
"Jumlah suara keseluruhan 9.951, jumlah suara tidak sah 48," kata Konsul Penerangan Sosial Budaya Konsulat Jenderal RI Sydney, Nicolas Manoppo, yang dihubungi Antara dari Jakarta, Kamis.
Nicolas menerangkan, pasangan capres nomor urut satu Prabowo-Hatta meraih 1.285 suara (12.91%) sedangkan capres nomor urut dua Jokowi-JK mendapat 8.666 (87.09%) suara.
Menurut Nicolas penghitungan suara yang berlangsung di KJRI Sydney berjalan aman, lancar dan tertib pada Rabu 9 Juli.
"KJRI Sydney memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia yang berada di negara bagian New South Wales, Queensland dan South Australia untuk menyaksikan penghitungan suara Pilpres 2014," kata Nicolas.
Pilpres di wilayah akreditasi PPLN Sydney dilaksanakan pada 5 Juli di 18 TPS yang ada di delapan lokasi yaitu 15 TPS di negara bagian New South Wales, dua TPS di Brisbane (Queensland) dan satu TPS di Adelaide (South Australia).
Pada pemilihan legislatif 9 April 2014, pemilih yang datang ke TPS wilayah akreditasi PPLN Sydney hanya 4.863 orang sedangkan pada pemilihan presiden jumlah WNI yang mencoblos langsung mencapai lebih dari 10.000 orang.