Jakarta (ANTARA) - Pengelola Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Astra Tol Cipali), Jawa Barat, memastikan fasilitas serta layanan yang tersedia di sepanjang ruas tol tersebut bisa mendukung kelancaran arus lalu lintas selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Management Operations Department Head Astra Tol Cipali Prayogi Setyo Utomo, di Cirebon, Selasa, mengatakan pihaknya mengoptimalkan fasilitas Command Center di Km 188 untuk memantau arus kendaraan secara intensif pada musim liburan tersebut.
Ia menyebutkan langkah ini diambil untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, terutama pada titik-titik rawan dari wilayah Subang hingga Cirebon.
“Untuk antisipasi kondisi lalu lintas nanti, kami bekerja sama dengan Korlantas. Lokasi di Km 188 kami pilih sebagai titik pemantauan untuk menyiapkan skema penanganan yang efektif,” katanya pula.
Prayogi menjelaskan saat ini terdapat 295 unit kamera CCTV yang terpasang di sepanjang ruas Tol Cipali. Pihaknya mengintegrasikan juga pemantauan dengan beberapa CCTV di jalur arteri.
Selain itu, ia mengatakan alat pengukur kepadatan lalu lintas atau Remote Traffic Microwave Sensor (RTMS) kini terpasang pada Km 188, Km 130, dan Km 86 untuk memantau intensitas kendaraan secara berkala.
“Dengan RTMS ini, kami dapat mendeteksi kepadatan di titik-titik rawan, sehingga bisa mengambil langkah antisipatif guna menghindari kemacetan,” katanya pula.
Selain mengoptimalkan sistem pemantauan, pihaknya menyiagakan sejumlah armada pendukung untuk menjamin kenyamanan serta keselamatan para pengguna jalan.
Sebagai contoh, Prayogi menuturkan terdapat 12 unit mobil derek disiagakan di wilayah Sumber Jaya hingga Kalijati untuk mengantisipasi apabila ada kendaraan yang mengalami kendala ketika melintas di ruas tol tersebut pada musim libur natal.
“Kami juga mengerahkan 10 kendaraan patroli yang akan beroperasi secara mobile di ruas tol. Kemudian 6 unit Patroli Jalan Raya (PJR)," ujarnya lagi.
Sebagai langkah antisipatif tambahan, pihaknya menyediakan 5.000 rubber cone yang bisa digunakan apabila penerapan contraflow diperlukan untuk mengurai kepadatan kendaraan.
Prayogi pun menyampaikan terkait proyek penambahan lajur ketiga di ruas Km 87 hingga Km 110 di Kabupaten Subang, saat ini tengah dikebut dan ditargetkan selesai pada H-10 sebelum Natal 2024.
Pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jalan, serta memperkuat sinergi dengan pihak kepolisian untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas pada masa libur panjang nanti.
“Kami pastikan seluruh pengerjaan rampung tepat waktu demi mendukung kelancaran arus liburan,” ujar dia lagi.
Baca juga: 977 ribu kendaraan melintasi Tol Cipali pada mudik lebaran
Baca juga: Badan Geologi jelaskan terkait semburan api dari sumur bor di Tol Cipali