Melihat isi rumah Cabup Siak Irving Kahar, taman dan ikan koi

id Rumah cabup Siak, Irving Kahar arifin, Pilkada Siak 2024

Melihat isi rumah Cabup Siak Irving Kahar, taman dan ikan koi

Cabup Siak Irving Kahar bersama istri ketika melihat burung piaraan di rumahnya. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak, (ANTARA) - Calon Bupati Siak nomor urut 1, Irving Kahar Arifin pada hari ketiga tahapan kampanye memulai kegiatan dengan menu sarapan lontong gulai paku, gorengan dan teh hangat di rumahnya di Kampung Dalam, Kecamatan Siak.

Dia mengaku hampir setiap pagi membeli lontong di warung sarapan yang ada di kota Siak. Biasanya dilebihkan beberapa bungkus untuk asisten, ajudan dan tamu yang hadir di pagi hari.

"Masalah sarapan dan makan saya tak milih-milih, menu-menu kampung saja dari dulu, itu pegawai-pegawai di Dinas PU tahu itu, makan siang pun di kantin aja,” kata Irving.

Istrinya Sri Maiyana menimpali, tidak sulit memasak menu makan buat suaminya tersebut. Itu pula membuat hubungan selalu hangat di rumah tangga.

“Dari dulu paling gampang kalau menu makanan sama Bapak, ya ga perlu repotlah harus masak ini masak itu,” ujarnya.

Begitu selesai sarapan, Irving dan istrinya mengajak melihat ikan koi piaraannya. Ia mengambil beberapa tekong pakan dan dilemparkan ke kolam ikan koi itu.

“Ikan koi ini umurnya panjang, ini udah ada 10 tahun, tiap pagi saya kasih makan ini,” kata Irving.

Memelihara ikan koi sudah menjadi hobinya sejak muda. Ia menyukai ikan koi sejak kecil, yang diperkenalkan ayahnya sendiri.

“Ayah saya dulu memelihara ikan koi, jadi sejak kecil saya sudah menyukai ikan koi,” katanya lagi.

Setelah beberapa saat Irving mengajak melihat burung di dua kandang dan beberapa sangkar. Ia tampak piawai memelihara hewan-hewan tersebut, semuanya tampak sehat.

Selain memelihara ikan koi dan jenis-jenis burung, Irving juga hobi menanam pohon dan bunga. Pekarangan belakang rumahnya ditata menjadi taman yang menarik. Berbagai jenis bunga, baik bunga luar maupun bunga lokal ada di taman ini. Termasuk pohon mangga dan sebatang kelapa yang berbuah lebat.

“Ini semua sekadar hobi karena saya memang suka keindahan, sehingga pekarangan belakang indah dan sejuk,” katanya.

Pagar tembok dijalari bunga rambat yang lebat dan tertata. Rumput hijau menyatu dengan rambatan bunga di dinding. “Ini supaya tidak mengecat ulang saja makanya saya tanam bunga rambat ini, sekarang bagus kan,” katanya.

Irving memang piawai memelihara taman, sehingga belakang rumahnya benar-benar hijau. Sama dengan kantor PU Siak sendiri, yang hijau karena banyaknya pohon dan bunga.

“Kita ini perlu penyegaran, pekarangan sekecil apapun dikelola jadi taman, akan membuat kita segar, karena keindahan alami benar-benar membuat pikiran tenang,” katanya.

Selain itu, kata Irving, baginya rumah tidak perlu mewah namun nyaman. Pekarangan yang dibuat menjadi taman menyebabkan salah satu kenyamanan ketika pulang kerja.

“Rumahku surgaku itu betul sekali, makanya saya senang di rumah sambil menuangkan ide dan gagasan untuk membentuk pekarangan jadi lebih indah dan nyaman,” katanya.