Kampar (ANTARA) - Seorang pria berinisial K (41) diamankan Ditnarkoba Polda Riau atas dugaan kepemilikan narkotika jenis sabu dan pil ekstasi, Minggu malam (2/6).
Dirnarkoba Polda Riau Kombes Pol Manang Soebeti saat dikonfirmasi, Senin, mengatakan pria berambut gondrong ini menangis saat ditangkal di rumahnya di Jalan Melati Raya, Kecamatan Rumbio Jaya, Kampar.
"Penangkapan berdasarkan informasi masyarakat bahwa di wilayah tersebut sering terjadi transaksi barang haram," terangnya kepada awak media.
Saat dilakukan penggeledahan, aparat kepolisian menemukan plastik bening yang di dalamnya terdapat sabu dengan berat kotor 38,3 gram serta pil ekstasi.
Berdasarkan hasil interogasi awal, sabu ini didapatkan dari seorang pria yang dipanggil Lelek yang saat ini dalam proses penyelidikan.
"Hasil penjualan narkotika tersebut juga langsung disetor Lelek melalui proses transfer," terangnya.
K mengaku dari hasil penjualan barang haram tersebut ia mendapatkan keuntungan sekitar Rp5 juta hingga Rp10 juta.
"Selain narkotika, kami juga mengamankan uang tunai Rp14 juta yang merupakan hasil penjualan serta dua unit handphone," ujarManang.
Tambahnya, pelaku, barang bukti serta alat komunikasi dibawa ke kantor Ditnarkoba Polda Riau untuk proses penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Sempat dibuang ke sumur, Polres Siak amankan 100 gram lebih sabu
Baca juga: Pura-pura jadi pembeli, polisi ringkus pengedar sabu di Pekanbaru
Berita Lainnya
Gawat, sembilan napi Rutan Semarang positif narkoba
17 December 2024 19:08 WIB
DJ jual ekstasi dibekuk polisi di Pekanbaru
16 December 2024 16:29 WIB
Polda Riau ungkap peredaran narkoba untuk tahun baru hingga ke NTB
16 December 2024 14:54 WIB
Pengedar 20 kg sabu di Pekanbaru divonis hukuman mati
11 December 2024 21:52 WIB
Kapolsek Siak Kecil sosialisasikan bahaya narkoba dukung Asta Cita
11 December 2024 12:24 WIB
Polri ubah secara bertahap 290 kampung narkoba
05 December 2024 18:56 WIB
Lapas Perempuan di Pekanbaru berupaya ubah prilaku puluhan WBP pencandu narkoba
28 November 2024 16:13 WIB
Polisi dituduh tak profesional tangani kasus narkoba
26 November 2024 9:11 WIB