Jakarta (ANTARA) - Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Muda TNI Minggit Tribowo mengemukakan latihan bersama antara TNI AU dan Royal Australian Air Force (RAAF) yang sedang berlangsung dapat berguna untuk memperkuat pertahanan udara antarkedua negara.
"Saya berharap latihan bersama ini dapat terus berlanjut dan ditingkatkan pada masa mendatang, mengingat latihan ini sangat bermanfaat bagi kedua negara dalam meningkatkan kemampuan dan kerja sama militer," kata Minggit dalam siaran pers yang diterima, Jumat.
Sebelumnya, Marsda TNI Minggit Tribowo mengunjungi latihan bersama TNI AU dan RAAF di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (30/5).
Tidak hanya meningkatkan kemampuan militer kedua negara, Minggit meyakini kegiatan latihan bersama ini juga dapat mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia.
Dalam kunjungannya ke area latihan, Minggit sempat menyapa beberapa personel RAAF dan TNI AU serta juga sempat melihat jenis pesawat intai yang digunakan TNI AU dan RAAF dalam latihan tersebut.
Dalam latihan itu, TNI AU menggunakan pesawat B-737 A-7302 dari skuadron Udara 5 Intai Strategis Wing Udara 5 Lanud Hasanuddin, Makasar. Sedangkan pihak Australia menggunakan pesawat Boeing P-8A Poseidon dari 11 Sqn 92 Wing RAAF Base Edinburgh.
Sebelumnya, TNI AU dan RAAF sudah melakukan beragam rangkaian latihan, salah satunya latihan di bidang patroli dan deteksi musuh menggunakan pesawat intai di Bali, Rabu (29/5).
Berdasarkan siaran pers yang diterima ANTARA, dijelaskan bahwa latihan ini bertujuan mengasah kemampuan deteksi target atau musuh di laut menggunakan beragam peralatan canggih.
Beberapa peralatan tersebut di antaranya Automatic Identification System (AIS), kamera, dan radar.
AIS adalah teknologi yang berfungsi mengenali kapal-kapal yang memiliki sistem identifikasi otomatis. Sementara kamera dan radar memberikan data visual dan elektronik tentang obyek yang sedang dipantau.
Dalam latihan ini, TNI AU menggunakan pesawat Intai Strategis jenis B-737 dari Skuadron Udara 5 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar, yang dipimpin Letkol Pnb Devi Oktaviandra.
Sedangkan RAAF menggunakan pesawat patroli maritim multi misi jenis Boeing P-8A Poseidon dari 11 Sqn 92 Wing RAAF Base Edinburgh, pimpinan Sqn Ldr Phillip David Southwood.
Baca juga: KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono lantik 41 penerbang baru
Baca juga: Taruna TNI AU asah kemampuan navigasi di Lanud Soewondo, Sumatera Utara
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB