Presiden Jokowi dijadwalkan ke Pulau Muna, Sulawesi Tenggara resmikan fasilitas umum

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Kendari

Presiden Jokowi dijadwalkan ke Pulau Muna, Sulawesi Tenggara resmikan fasilitas umum

Sekda Muna Barat. LM Huesin Tali. (Antara/HO)

Kendari (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan berkunjung di Kabupaten Muna dan Muna Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 14 Mei 2024.

Sekretaris Daerah Muna Barat (Mubar) LM Husein Tali di Laworo, Sabtu, mengatakan kunjungan Presiden Jokowi di Pulau Muna akan meninjau dan meresmikan sejumlah fasilitas umum yang telah selesai dibangun.

"Khusus di Kabupaten Muna Barat, Presiden Jokowi akan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Inpres Jalan Daerah," ujar Sekda.

Husein mengatakan, rencana kedatangan Kepala Negara di bumi Sawito Kabupaten Muna dan Muna Barat, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan

"Untuk penyambutan pada Sabtu malam kita rapat pemantapan di Rumah Jabatan. Dan sore pukul 16.00 Wita rapat bersama dengan Pemda Muna di Galampano," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Muna Haidar mengungkapkan agenda kunjungan Presiden Jokowi di Kabupaten Muna adalah meninjau Pasar Laino dan memberikan bantuan pangan di gudang Bulog La Ende.

Dia menuturkan ihwal kedatangan Presiden Jokowi di Muna pihaknya tengah mempersiapkan segala sesuatunya termasuk menggelar sejumlah pertemuan.

"Selain itu kita melakukan pembersihan dan penertiban pedagang Pasar Laino, penyiapan warga masyarakat penerima manfaat bantuan pangan, dan penyediaan sarana pendukung lainnya," imbuhnya.

Rangkaian kedatangan Presiden di Sulawesi Tenggara selama dua hari itu, pada hari pertama pada Senin (13/4) akan meresmikan Proyek Strategi Nasional (PSN) Bendungan Ameroro di Kabupaten Konawe dan pelepasan ikan serta pelepasan burung Pleci. Dan hari yang sama dijadwalkan ke Kabupaten Kolaka Utara untuk menyerahkan bantuan pangan dan peninjauan pasar.

Baca juga: Presiden Jokowi sebut pemerintah bangun sumur pompa untuk antisipasi musim kemarau

Baca juga: Presiden Jokowi setuju tidak boleh ada orang "toxic" di pemerintahan