Wabup sampaikan kondisi abrasi di pesisir Pulau Bengkalis

Bengkalis (ANTARA) - Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengungkapkan bahwa NKRI saat ini perlu dijaga bukan hanya dari hal penjajahan negara asing maupun obat-obatan terlarang dari luar negara, tetapi juga tentang kondisi abrasi yang setiap waktu terus mengikis tanah, khususnya pesisir Pulau Bengkalis dan Pulau Rupat.

"Tentu kondisi seperti ini akan memperkecil luas wilayah jika tidak dibantu oleh Pemerintah Pusat. Karena kami di daerah, memiliki keterbatasan anggaran untuk menanganinya," ujar Bagus saat menghadiri ramah tamah silaturahmi bersama Tim Ster Mabes TNI dalam rangka Pembinaan Fungsi Perbatasan Wilayah Nasional (Binfungtaswilnas), di Kota Dumai, Senin (6/5).

Wabup menilai, alternatif dalam menangani abrasi ini tidak mampu dilakukan dengan cara menanam mangrove, tetapi perlu dibangun batu-batu pemecah ombak yang anggarannya tidak sedikit.

"Alternatif yang bisa dilakukan saat ini dalam rangka menangani abrasi dengan melakukan penanaman mangrove, sedangkan untuk pembangunan pemecah gelombang juga sudah dilakukan akan tetapi mengingat anggaran yang cukup besar maka pekerjaannya hanya bisa dilakukan sesuai anggaran yang ada," kata Bagus.

Ramah tamah ini digelar sebelum dilaksanakan Pelepasan serta Pemberian Bansos kepada Masyarakat Rupat, di Mako Lanal Dumai dan dilanjutkan menuju Pulau Rupat, yang akan berlangsung pada Selasa, 7 Mei 2024.

"Terima kasih kami ucapkan atas Bantuan Sosial yang disalurkan. Semoga ke depan kita dapat terus menjalankan kerjasama yang lebih baik lagi terutama dalam menjaga kedaulatan NKRI khusus di wilayah perbatasan di Kabupaten Bengkalis," ujar Bagus Santoso.

Terkait hal itu,Paban VI/Taswilnas Ster TNI Kolonel Laut (P) Arief Budiman, M.Tr.Opsla, mengucapkan terima kasih atas informasi yang diberikan dan akan menindaklanjuti permasalahan tersebut, agar dapat ditangani oleh Pemerintah Pusat.

"Memang kita saat ini juga berfokus menjaga keutuhan tanah air NKRI yang semakin berkurang akibat abrasi. Karena jika berkurang maka koordinator wilayah akan berkurang dan batas negara juga mempengaruhi hal tersebut. Kita tidak akan berdiam diri dan hal ini akan kita tindaklanjuti," ujar Paban VI/Taswilnas Ster TNI Kolonel Laut (P) Arief Budiman, M.Tr.Opsla.

Dalam kesempatan itu, Wabup juga berkesempatan memberikan cinderamata berupa poster ikan terubuk, khas Bengkalis kepada Paban VI/Taswilnas Ster TNI Kolonel Laut (P) Arief Budiman, M.Tr.Opsla.