Jakarta (ANTARA) - Taman Margasatwa Ragunan adalah sebuah tempat rekreasi di tengah hiruk-pikuk Jakarta yang menawarkan berbagai pengalaman menarik terkait keberadaan satwa di dalamnya. Taman margaswatwa atau kebun binatang ini tidak sekadar menjadi lokawisata, tapi juga berfungsi sebagai pusat konservasi, edukasi maupun riset dan penelitian.
Fungsi kebun binatang sebagai pusat konservasi tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.53/MenHut-II/2006 tentang Lembaga Konservasi. Kebun binatang yang mempunyai fungsi utama sebagai lembaga konservasi, wajib menjamin kesejahteraan satwa.
Di Taman Margasatwa Ragunan keindahan alam bersatu dengan beragam satwa sehingga pengunjung seolah berada di tengah rimba. Pada libur hari Natal dan Tahun Baru 2024, pengelola taman dengan cermat menjaga kesehatan satwa di tengah membludaknya pengunjung.
Memasuki pintu gerbang Taman Margasatwa Ragunan, kehidupan hewan terbentang di hadapan mata. Aroma segar hutan dan merdunya nyanyian burung seakan menyapa setiap langkah kaki.
Taman ini menjadi rumah bagi lebih dari 2.200 hewan dari 230 jenis satwa mulai dari harimau Sumatera yang perkasa hingga orang utan yang cerdas. Setiap satwa memiliki tempatnya sendiri dalam kehidupan yang terjaga dengan baik.
Di setiap kandang, penjaga dengan penuh kasih menjelaskan tentang kebiasaan, makanan, dan perawatan kesehatan satwa. Ini memberikan kita wawasan mendalam tentang kehidupan mereka.
Ragunan bukan hanya tempat hiburan atau rekreasi, tetapi juga pusat konservasi, pendidikan, bahkan riset dan penelitian. Program-program ini memberikan pemahaman yang dalam tentang pentingnya menjaga keberlanjutan dan keberagaman satwa.
Ketika mata bertemu mata dengan satwa, terasa ikatan yang tak terucapkan. Sorotan kelembutan tatapan dari satwa bagai tercipta rasa kemanusiaan yang terkandung dalam setiap gerakan dan ekspresi hewan-hewan yang lucu, meski kadang menakutkan.
Kebersamaan yang terjalin di antara pengunjung dan satwa menciptakan momen kebersamaan yang tiada duanya. Sensasi seolah berada di alam rimba.
Sembari duduk santai menikmati secangkir kopi atau teh, pengunjung dimanjakan dengan indahnya pemandangan.. Tak ada kebisingan kendaraan yang mengganggu, hanya aksi jerapah bersapa dengan pengunjung lainnya.
Sentuhan Kemanusiaan
Pengalaman yang tidak terlupakan ketika berkunjung ke Taman Margasatwa Ragunan adalah interaksi manusia dan satwa. Di tengah membludaknya pengunjung di masa liburan yang memadati taman, pengelola berhasil menciptakan lingkungan yang tetap nyaman bagi satwa.
Pengunjung dapat menyaksikan binatang-binatang indah ini bermain dan beristirahat dengan tenang. Pengelola Taman Margasatwa Ragunan telah mengatur fasilitas sehingga pengunjung bisa melihat, belajar, dan menghargai kehidupan satwa secara alami. Itulah sentuhan kemanusiaan yang luar biasa, di mana manusia dan satwa dapat berbagi momen kehidupan dengan damai.
Taman Margasatwa Ragunan telah lama menjadi destinasi yang menakjubkan bagi penggemar satwa dan keluarga yang mencari hiburan edukatif.
Melibatkan pengunjung dalam pengalaman menyelami kehidupan satwa, khususnya saat libur nasional, adalah komitmen pihak pengelola untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan satwa.
Kesehatan Satwa
Lonjakan pengunjung yang datang untuk menikmati suasana Natal dan Tahun Baru menjadi ujian bagi pengelola. Bahkan. pihak pengelola Taman Margasatwa Ragunan harus menunda libur satwa. Misalnya, seharusnya libur pada Senin (25/12) ditunda menjadi Selasa, 2 Januari 2024.
Penundaan libur satwa diperbolehkan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 7 Tahun 2014 tentang Hari Libur bagi Satwa pada Taman Margasatwa Ragunan.
Pihak Taman Margasatwa Ragunan tidak hanya mampu mengatasi tantangan ini, tetapi juga menjaga kesehatan satwa dengan penuh tanggung jawab.
Pengelola Ragunan mengambil langkah-langkah konkret untuk melindungi kesehatan satwa. Dalam menjaga agar satwa tidak terganggu oleh lonjakan pengunjung, fasilitas umum, seperti toilet dan jalur setapak, secara intensif dibersihkan.b Peningkatan fasilitas kandang, seperti penambahan ranting kayu sebagai tempat bermain, juga memberikan sentuhan alami pada lingkungan hidup satwa.
Kepala Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang menyampaikan pihaknya memastikan kesehatan satwa itu dengan memberikan vitamin penguat daya tahan tubuh hewan.
Ada lima dokter hewan dan lebih dari seratus keeper atau perawat satwa yang bekerja keras di Taman Margasatwa Ragunan,. Perawat hewan tidak hanya menjaga kesehatan fisik satwa tetapi juga berperan dalam mendeteksi indikasi satwa tidak sehat dengan cermat. Jika ada tanda-tanda ketidaknormalan, perawat hewan segera memberikan informasi kepada dokter hewan untuk tindakan lebih lanjut.
Mengutamakan kesehatan satwa adalah bentuk nyata dari sentuhan kemanusiaan. Dalam memberikan perawatan yang hangat dan komprehensif, tim kesehatan tersebut memastikan bahwa setiap satwa mendapatkan perhatian individu sesuai dengan kebutuhannya.
Apresiasi Pengunjung
Taman Margasatwa Ragunan, yang berada di Jakarta Selatan, mendapatkan apresiasi dari pengunjung yang merasa puas dengan kualitas layanan selama menikmati libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Selama periode libur tersebut, pengunjung melaporkan pengalaman positif mereka, baik dari segi kebersihan, kenyamanan, maupun pelayanan petugas di Taman Margasatwa Ragunan. Antrean yang teratur, informasi yang jelas, dan keamanan yang terjaga menjadi faktor utama yang disoroti oleh para pengunjung.
Salah satu pengunjung dari Semarang, Linda (27) mengungkapkan petugas sangat ramah, dan fasilitas-fasilitas di sini terawat dengan baik.
Hal senada juga diungkapkan pengunjung lainnya, Darmanto (45) asal Bekasi bahwa keramahan petugas dan keteraturan dalam pelayanan, menciptakan suasana liburan yang menyenangkan. Kebersihan dan kenyamanan tempat ini membuat mereka merasa betah dan senang.
Sedangkan Ihza (32) asal Samarinda yang berlibur bersama istri dan anaknya menuturkan Taman Margasatwa Ragunan sebagai tempat yang bagus untuk mengajak anak-anak melihat secara langsung dan lebih mengenal satwa yang ada di Indonesia. "Taman Margasatwa Ragunan memberikan pengalaman liburan yang luar biasa," ucapnya.
Mengunjungi Taman Margasatwa Ragunan selama libur Natal dan Tahun Baru 2024 bukan hanya tentang melihat satwa, tetapi juga tentang menyelami kemanusiaan dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan satwa di dalamnya.
Dengan sentuhan kemanusiaan melalui perawatan kesehatan yang teliti, pengelola telah memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung dan satwa. Taman Margasatwa Ragunan telah memberikan contoh sebagai pusat konservasi, edukasi sekaligus riset dan penelitian tentang dunia satwa.
Baca juga: Sekitar 5.000 wisatawan kunjungi Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan pada libur Idul Adha
Baca juga: Koleksi satwa Taman Margasatwa Ragunan bertambah dua ekor
Berita Lainnya
Bawaslu ingatkan pukul 00.00 malam ini alat peraga kampanye mulai ditertibkan
23 November 2024 16:36 WIB
Bappenas targetkan pertumbuhan ekonomi menyasar ke kelompok bawah
23 November 2024 16:20 WIB
Masa kampanye berakhir, Risma-Gus Hans sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Jatim
23 November 2024 16:08 WIB
Begini upaya Lampung untuk mendukung program swasembada pangan nasional
23 November 2024 15:59 WIB
Pengamat: TNI berperan penting dalam menciptakan suasana kondusif saat pilkada
23 November 2024 15:53 WIB
Menkes: Pemerintah fasilitasi masyarakat lakukan skrining awal penyakit kanker
23 November 2024 15:48 WIB
BBMKG sebut bibit siklon tropis terpantau di Samudera Hindia
23 November 2024 15:33 WIB
Mercedes kembali tunjukkan performa berkelas dalam FP3 Las Vegas
23 November 2024 15:08 WIB