Dumai (ANTARA) - Jumlah pengungsi Rohingya asal Myanmar yang masuk dan berhasil diamankan di Kota Dumai terus bertambah. Dari awalnya hanya 11, kini sudah menjadi 17 orang, dan saat ini ditempatkan di ruang detensi Kantor Imigrasi Dumai.
Sebelumnya, 11 orang pengungsi Rohingya berhasil diamankan Polsek Medang Kampai Polres Dumai di 2 lokasi berbeda di Kelurahan Pelintung Kecamatan Medang Kampai pada Selasa (2/1/24) kemarin.
Lalu, 5 orang lagi berhasil diamankan Kapal Patroli Hayabusa-3008 Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri masih di seputaran Pelintung Kecamtan Medang Kampai pada Selasa (2/1) sore. Menyusul seorang lagi Polsek Medang Kampai kembali menyerahkan ke Imigrasi Dumai, Rabu sore.
Komandan KP Hayabusa-3008 Inspektur Satu Andi Yasser kepada wartawan di Dumai, Rabu mengatakan, kelima warga Rohingya ini sebelum diamankan sempat kejar kejaran dengan mobil pengangkut jenis Avansa dan Calya di Jalan Lintas Dumai-Sei Pakning.
Informasi kehadiran warga asing ini diperoleh dari masyarakat, dan anggota KP Hayabusa akhirnya menemukan mereka di tepi jalan setelah diturunkan secara acak oleh mobil pengangkut.
"Supir mobil yang ditumpangi pengungsi Rohingya ini berhasil kabur, dan selanjutnya warga asing ini kita serahkan ke kantor Imigrasi Dumai," kata IPTU Andi Yasser.
Dijelaskan, informasi awal diterima, 5 pengungsi Rohingya ini bertolak dari Camp Bangladesh di Provinsi Aceh ke Pekanbaru, dan melanjutkan perjalanan ke Dumai lewat darat dengan tujuan hendak menuju Malaysia.
"Kita masih memburu supir mobil yang membawa masuk warga Rohingya ini ke Dumai. Selanjutnya mereka kita serahkan ke Imigrasi untuk proses lebih lanjut" sebut Andi.
Adapun nama nama 5 orang Rohingya ini, Shohida (15), Montas (18), Rohima (23), Umme Habiba (18) dan Sayed Hassain umur 31 tahun. Tambahan 1 orang lagi hasil penangkapan Polsek Medang Kampai bernama RobiAlom(17).
Sementara, Kepala Sub Seksi Intelijen Kantor Imigrasi Dumai Ryanda Pratama menjelaskan, pihaknya kembali menerima pelimpahan 5 warga Rohingya yang diamankan KP Hayabusa-3008 dan tambahan satu lagi dari Polsek Medang Kampai, Rabu sore.
Total warga negara asing Rohingya yang saat ini menghuni ruang detensi Imigrasi Dumai sebanyak 17 orang.
Sebelum memasuki ruang detensi, belasan warga asing ini sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan. Selanjutnya akan berkoordinasi dengan UNHCR dan Kanwil Imigrasi Riau.
"Kita harus mengundang penerjemah karena warga Rohingya ini tidak ada satupun bisa berbahasa Indonesia. Setelah diperiksa kondisi kesehatan cukup baik, termasuk seorang anak perempuan dibawah lima tahun," sebut Ryanda kepada wartawan.
Hasil keterangan, warga Rohingya ini masuk ke Dumai lewat darat dari Kamp Aceh dan menuju Pekanbaru sebelum ke Dumai.
"Untuk sementara mereka diamankan di ruang detensi Imigrasi dan sambil menjalankan proses lebih lanjut, kami berkoordinasi dengan UNHCR dan Kanwil Imigrasi Riau," kata Ryanda. 2
Berita Lainnya
Imigrasi Dumai amankan 26 WNA berupaya nyeberang ke Malaysia
07 December 2024 22:11 WIB
Keimigrasian antisipasi gangguan asing di Perairan Dumai
07 December 2024 15:08 WIB
Paisal apresiasi Imigrasi Dumai majukan UMKM
13 September 2024 17:49 WIB
Ada upacara dan syukuran Hari Bhakti Imigrasi ke-74 di Dumai
26 January 2024 19:37 WIB
Imigrasi Dumai berangkatkan 17 pengungsi Rohingya ke Rudenim Pekanbaru
09 January 2024 17:10 WIB
FOTO - Sertijab Kepala Kantor Imigrasi Dumai
01 November 2023 22:24 WIB
80 Pekerja migran dideportasi dari Malaysia
09 September 2023 2:20 WIB
Pekerjakan orang asing ilegal, Imigrasi : PT SJIO Dumai langgar Keimigrasian
17 May 2023 15:30 WIB