Dumai (ANTARA) - Sejumlah warga Kelurahan Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan Dumai menyambut baik dan bersyukur akhirnya dimulai pembangunan Duplikat Jembatan Sei Masjid yang mengalami banyak kerusakan dan penyebab kemacetan.
Jembatan Sei Masjid pada Jalan Lintas Dumai - Lubuk Gaung ini setiap hari dilewati ratusan truk bertonase berat milik perusahaan industri di Kawasan Industri Lubuk Gaung.
Akibat kondisi jembatan rusak ditambah ruas jalan lintas juga banyak berlubang, membuat warga melintas selalu mengeluh karena jalanan macet panjang hingga berjam jam.
"Kami bersyukur dan tidak sabar lagi menunggu pembangunan jembatan ini rampung, supaya tidak lagi macet panjang yang setiap hari kami rasakan," kata seorang warga Lubuk Gaung Faisal kepada pers, Kamis.
Warga lain meminta selama proyek Jembatan Sei Masjid dibangun Pemprov Riau ini agar diturunkan petugas pengatur jalan, untuk mengurai kemacetan dan tidak menghambat aktivitas masyarakat.
"Kita harap ada petugas resmi yang mengatur jalan agar aktivitas warga tidak terhambat terus dan pekerjaan jembatan juga berjalan lancar," sebut warga lain, Hendra.
Sebelum dimulai proyek Duplikat Jembatan Sungai Mesjid senilai Rp34 miliar ini, Walikota Dumai Paisal gelar audiensi terkait penggunaan tanah untuk kepentingan pembangunan infrastruktur akses utama penghubung Kecamatan Dumai Barat dan Sungai Sembilan tersebut.
Walikota Paisal waktu itu menyebut bahwa pembangunan proyek strategis ini untuk memudahkan akses transportasi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun mengenai lahan masyarakat terdampak akan dilakukan ganti rugi.
"Pentingnya dukungan dan kerjasama seluruh pihak untuk memastikan proses pembangunan jembatan ini berjalan lancar dan transparan," kata Walikota Paisal.
Pemprov Riau Tahun 2023 ini menyiapkan anggaran Rp202 miliar untuk membangun 11 unit jembatan tersebar di sejumlah kabupaten dan kota, termasuk Dumai.
Rincian pembangunan 11 jembatan tersebut, Jembatan Sei Sialang Harapan 1 pada Ruas Jalan Lubuk Agung - Batu Sasak - Batas Sumbar sebesar Rp5,091 miliar. Jembatan Sei Teras pada Ruas Jalan Dumai - Lubuk Gaung - Sinaboi dengan nilai anggaran Rp7,9 M.
Lalu, Duplikat Jembatan Sei Masjid pada Ruas Jalan Dumai - Lubuk Gaung - Sinaboi Rp31,679 M, Jembatan Sei Piring pada Ruas Jalan Sri Luar - Teluk Pinang - Kuala Gaung Rp63,358 M, Jembatan Sei Selangor pada Ruas Jalan Selensen - Kota Baru - Bagan Jaya Rp17,248 M.
Kemudian, Jembatan Sei Kerisik Putih pada Ruas Jalan Ujung Batu - Rokan - Batas Sumbar Rp14,251 M, Jembatan Sei Limako pada Ruas Jalan Ujung Batu - Rokan - Batas Sumbar Rp13,454 M, Jembatan Sei Piang Hulu pada Ruas Jalan Rokan - Pendalian - Dusun Batas Rp9,610 M.
Selanjutnya, Jembatan Sei Besi pada Ruas Jalan Bagansiapiapi - Sinaboi Rp5,344 M, Jembatan Sei Camp Kubu pada Ruas Lubuk Jambi - Simpang Ibul - Simpang Ifa Rp12,813 M dan Jembatan Parit Mutiara pada Ruas Jalan Selensen - Kota Baru - Bahan Jaya (DAK) Rp22,457 miliar.
Warga Dumai bersyukur akhirnya jembatan Sei Mesjid dibangun
Warga melintasi Jembatan Sei Mesjid Lubuk Gaung yang mengalami kerusakan, dan saat ini sedang dibangun duplikat jembatan oleh Pemprov Riau senilai Rp34 M. (ANTARA/
