Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pergadangan (Kemendag) RI mendorong perajin produk kerajinan kain di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) ekspansi bisnis ke pasar global.
Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga, di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, mengatakan segala upaya diberikan pemerintah untuk merealisasikan perluasan bisnis para perajin di daerah.
Kementerian Perdagangan secara aktif memfasilitasi pelatihan keterampilan, pendampingan tata kelola bisnis, penyaluran modal usaha hingga menyediakan media promosi berbasis digital (E-katalog).
"Sasarannya tak hanya nasional, tapi ekspansi bisnis global, sebanyak 46 perwakilan dagang seluruh dunia yang dilibatkan untuk membawa produk lokal Sumsel ke luar negeri," kata dia.
Menurutnya, perajin Griya Kain Tuan Kentang, Kecamatan Jakabaring, Kota Palembang menjadi salah satu yang disiapkan pemerintah tahun ini.
Kementerian Perdagangan selain berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi juga melibatkan instansi/lembaga lainnya untuk memperbesar pemasaran produk kerajinan kain bermotif khas di antaranya Tajung dan Jumputan Palembang.
Jerry menilai, pelaku usaha Griya Kain Tuan Kentang memiliki prospek yang sangat baik. Mereka memberdayakan para ibu rumah tangga untuk memproduksi kain - kain khas tersebut secara kreatif menjadi baju, selendang, dan semacam nya.
Baca juga: Mendag: Indonesia ajak sejumlah negara terdampak lawan implementasi EUDR
Baca juga: Mendag Zulkifli Hasan bidik negara di Asia Selatan genjot ekspor yang melambat
Kemendag dorong produk kerajinan kain Sumsel untuk ekspansi ke pasar global
Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga saat melakukan kunjungan kerja ke Griya Kain Tuan Kentang, Kecamatan Jakabaring, Kota Palembang, Sumatera Selatan yang disiapkan untuk ekspansi bisnis ke pasar global, Selasa (18/7/2023). (ANTARA/HO-Griya Kain Tuan Kentang.)
