Washington (ANTARA) - Pasukan pengamanan presiden Amerika Serikat atau Secret Service sedang menyelidiki bagaimana bubuk kokaina bisa dibawa masuk ke sayap barat Gedung Putih.
"Peristiwa ini di bawah pengawasan Secret Service, mereka sedang menyelidiki apa yang terjadi selama akhir pekan," kata juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre kepada wartawan pada Rabu (5/7).
Dia mengatakan Presiden Joe Biden dan keluarganya tidak berada di Gedung Putih selama akhir pekan ketika kokaina dilaporkan ditemukan.
"Lokasi barang ini ditemukan adalah daerah yang sering dilalui di Gedung Putih, yaitu sayap barat. Pengunjung sayap barat datang melalui area khusus ini," ujar Jean-Pierre.
Dia pun menyatakan keyakinan pemerintah bahwa Secret Service akan menyelesaikan masalah tersebut.
“Kalau pengunjung sayap barat, mereka datang karena berbagai alasan, dan kami memang memfasilitasi wisata sayap barat di gedung ini," kata Jean-Pierre.
Baca juga: Gedung Putih desak warga Amerika Serikat untuk segera tinggalkan Sudan
Baca juga: Gedung Putih: Amerika Serikat nyatakan tidak ada niat bermusuhan terhadap Korut
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
136 desa di Bengkalis implementasikan Siskeudes-Link melalui CMS BRK Syariah
03 May 2024 17:03 WIB
Pond's gandeng 3 wanita berprestasi untuk kenalkan produk terbarunya
03 May 2024 16:55 WIB
Perang 9 bulan bisa hapus 44 tahun laju pembangunan manusia di Jalur Gaza
03 May 2024 16:39 WIB
Nilai tukar rupiah menguat karena dolar AS lanjut melemah setelah pertemuan FOMC
03 May 2024 16:25 WIB
Flek hitam akibat matahari bisa dicegah dengan menggunakan produk pencerah kulit
03 May 2024 16:21 WIB
Penerbangan dari Bandara Internasional Kertajati ke Singapura dibuka September 2024
03 May 2024 15:52 WIB
Panas ekstrem dapat berdampak besar pada kesehatan mental
03 May 2024 15:39 WIB
Menperin Agus Gumiwang pastikan investasi Apple di RI tetap berjalan
03 May 2024 15:16 WIB