Washington (ANTARA) - Pasukan pengamanan presiden Amerika Serikat atau Secret Service sedang menyelidiki bagaimana bubuk kokaina bisa dibawa masuk ke sayap barat Gedung Putih.
"Peristiwa ini di bawah pengawasan Secret Service, mereka sedang menyelidiki apa yang terjadi selama akhir pekan," kata juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre kepada wartawan pada Rabu (5/7).
Dia mengatakan Presiden Joe Biden dan keluarganya tidak berada di Gedung Putih selama akhir pekan ketika kokaina dilaporkan ditemukan.
"Lokasi barang ini ditemukan adalah daerah yang sering dilalui di Gedung Putih, yaitu sayap barat. Pengunjung sayap barat datang melalui area khusus ini," ujar Jean-Pierre.
Dia pun menyatakan keyakinan pemerintah bahwa Secret Service akan menyelesaikan masalah tersebut.
“Kalau pengunjung sayap barat, mereka datang karena berbagai alasan, dan kami memang memfasilitasi wisata sayap barat di gedung ini," kata Jean-Pierre.
Baca juga: Gedung Putih desak warga Amerika Serikat untuk segera tinggalkan Sudan
Baca juga: Gedung Putih: Amerika Serikat nyatakan tidak ada niat bermusuhan terhadap Korut
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB
Baznas dan Kemenag resmi luncurkan peta jalan zakat 2045
19 December 2024 11:20 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia melemah di tengah The Fed pangkas suku bunga acuan
19 December 2024 11:12 WIB
Nilai tukar rupiah melemah tajam karena The Fed beri pernyataan sangat "hawkish"
19 December 2024 10:35 WIB
Direksi BRK Syariah bersama Wamen Dikdasmen RI hadiri Milad ke-112 Muhammadiyah
19 December 2024 10:16 WIB