Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum PB PGI Murdaya Po mengapresiasi semangat para pegolf dari sembilan negara yang bersaing di Mandiri Pondok Indah International Junior Golf Championship yang secara resmi berakhir di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, Kamis (15/12).
Murdaya gembira karena para atlet junior sangat antusias mengikuti turnamen yang sudah sembilan kali diselenggarakan oleh Pondok Indah Golf Club tersebut.
“Setelah absen dua tahun, para junior ini antusias luar biasa. Saya melihat mereka memiliki semangat yang sangat tinggi. Saya bangga sekali, sekarang permainan para junior jauh lebih bagus. Saya surprise melihat cara mereka bermain dan mental mereka sangat kuat. Teknik permainan mereka banyak dilatih oleh teaching pro yang high performance,” kata Murdaya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Selama tiga hari pertandingan, dua pegolf Thailand Suvichaya Vinijchaitham dan Kittada Kosalutta menjadi juara Mandiri Pondok Indah International Junior Golf Championship masing-masing di Divisi Girls dan Divisi Boy.
Suvichaya yang bermain di sektor putri total mengumpulkan 213 pukulan atau 3 di bawah par. “Pertandingan ini sangat menyenangkan. Putting dan pukulan driver saya juga bagus. Saya bisa bermain lebih lepas, walaupun angin sangat kencang. Saya mengucapkan banyak terima kasih untuk panitia penyelenggara. Lapangan ini sangat indah,” kata Suvichaya.
Sementara itu, Kittada mengaku kurang puas terhadap performanya, meski sukses menjadi juara. "Saya bersyukur bisa menjadi juara di turnamen ini. Saya melihat permainan para peserta lain juga sangat bagus. Saya sangat berterima kasih atas penyelenggaraan turnamen ini,” kata Kittada.
Boys A Division dimenangi Yixiang Wang (China) dengan total 223 pukulan atau 7 di atas par. Nathan C. Widjaya (Indonesia) menjadi runner-up dengan 223 pukulan atau 7 di atas par. Lalu Ahmad Fani Nazarudin di bawahnya dengan 225 pukulan atau 9 di atas par dan Nathan Keefe Pangestu menyusul dengan 225 pukulan atau 9 di atas par.
Pegolf Thailand lainnya, Navaporn Soontreeyapas, menjadi juara Girls A Division dengan 219 pukulan atau 3 di atas par. Tempat kedua juga menjadi pegolf Negeri Gajah Putih Neeranuch Prajunpanich dengan 227 pukulan. Lalu diikuti pegolf tuan rumah Bianca N.A. Laksono dengan 228 pukulan.
Boys B Division dikuasai oleh pemain Indonesia, William Justin Wijaya yang menjadi juara dengan mengumpulkan total pukulan 224 atau 8 di atas par. Dia mengalahkan Jonathan Manuel Wijanto di posisi kedua dengan 229 pukulan atau 13 di atas par dan Jordan Indra Marcello dengan 230 pukulan atau 14 di atas par
Lalu, Milany Adisty dari Indonesia berhasil menjuara Girls B Division dengan 230 pukulan atau 14 di atas par. Paline Vimoochart (Thailand) menyusul di posisi di bawaunya dengan 239 pukulan atau 23 di atas par, diikuti Kimiko Ang Jianing (Singapura) dengan 247 pukulan atau 31 di atas par.
Secara keseluruhan ada 121 pegolf dari sembilan negara yang bersaing dalam ajang Mandiri Pondok Indah International Junior Golf Championship 2022.
Selain Indonesia sebagai tuan rumah, peserta dalam kejuaraan edisi ke-sembilan ini datang dari Singapura, Malaysia, Thailand, Australia, Korea Selatan, China, Hong Kong, dan India.
Baca juga: Pegolf remaja putri asal Thailand hebohkan jagat setelah jadi nomor satu dunia
Baca juga: Pegolf Thailand ini menangi BNI Ciputra Golfpreneur
Berita Lainnya
Menag akan batasi perjalanan dinas seluruh jajarannya
15 November 2024 17:12 WIB
PLN dorong mahasiswa perguruan tinggi di Riau berinovasi kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB