Kiev (ANTARA) - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy seperti dikutip Kantor Berita Interfax Ukraina pada Rabu (16/11) mengatakan dirinya yakin bahwa ledakan yang menewaskan dua orang di Polandia bukan karena rudal Ukraina.
"Saya yakin bahwa itu bukan rudal kami," katanya seperti dikutip media Ukraina.
Presiden mengaku yakin ledakan pada Selasa disebabkan oleh rudal milik Rusia, menambahkan bahwa kesimpulannya itu berdasarkan pada sejumlah laporan militer Ukraina yang dirinya "tidak bisa untuk tidak percaya."
Zelenskyy seperti yang dikutip mengatakan dirinya yakin Ukraina seharusnya sudah diberikan akses ke lokasi ledakan.
"Apakah kami berhak untuk terlibat dalam tim investigasi? tentu saja," katanya.
Zelenskyy juga menjelaskan bahwa Kiev tidak mendapat tawaran untuk memulai pembicaraan damai dari Moskow. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pekan ini menyebutkan Ukraina tidak tertarik untuk mengadakan pembicaraan damai dengan Rusia.
"Mereka tidak berkomunikasi dengan kami," kata Zelenskyy.
Baca juga: Xi-Biden capai kesepakatan hubungan bilateral dan bahas soal isu Ukraina
Baca juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy serukan kepada G20 untuk atasi krisis pangan
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB