Peringati Hari Mangrove se-Dunia, Wardan ajak masyarakat pelihara populasi mangrove

id Peringatan hari mangrove sedunia, bupati inhil, hm wardan, pantai terumbu mabloe, sungai bela

Peringati Hari Mangrove se-Dunia, Wardan ajak masyarakat pelihara populasi mangrove

Penanaman bibit mangrove olehBupati Muhammad Wardan beserta rombongan di Pantai Terumbu Mabloe Desa Sungai Bela, Kecamatan Kuindra, Selasa (26/7/2022). (ANTARA/

Tembilahan (ANTARA) - Bupati Indragiri HilirMuhammad Wardan mengajak masyarakat terutama suku Duanu agar dapat membantu pemerintah dalam pengawasan serta memelihara populasi mangrove dan biota laut lainnya.

“Kita bisa manfaatkan mangrove yang sudah kita tanam ini, dengan perawatan yang bangus serta pengawasan terhadap mangrove yang sudah ada agar tetap lestari,” ucap Bupati Wardan saat turun langsung menanam bibit mangrove di pantai Terumbu Mabloe di Desa Sungai Bela, Selasa.

Dalam rangka memperingati hari mangrove sedunia tahun 2022, Ikatan Keluarga Duanu Riau (IKDR) menginisiasi pelaksanaan penanaman mangrove di pantai Terumbu Mabloe Desa Sungai Bela kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) Selasa.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Muhammad Wardan, instansi pemerintah, Kapolres beserta jajaran, organisasi pencinta lingkungan serta tamu undangan lainnya yang tampak memeriahkan sekaligus ikut melaksanakan penanaman bibit mangrove.

Bupati mengatakan, Mangrove merupakan salah satu tumbuhan yang banyak tumbuh di kabupaten Inhil, dengan lestari nya mangrove selain dapat menahan tanah dari abrasi juga sebagai wadah atau rumah bagi berbagai biota laut.

“Kita bisa laksanakan budidaya terhadap biota laut seperti ketam, udang dan lainnya di kawan mangrove tersebut,” ucapnya.

Ia juga mengapresiasi gerakan yang di laksanakan oleh IKDR bekerjasama berbagai instansi serta organisasi pencinta lingkungan yang dengan tekat yang kuat untuk melestarikan lingkungan terutama pada sektor perairan

Ia mengaku bangga dengan kekayaan mangrove yang dimiliki Inhil serta menitipkan pesan kepada seluruh masyarakat terutama suku Duanu dalam melestarikan populasi mangrove.

Diakhir acara, Bupati dan tamu undangan melakukan penanaman bibit mangrove secara simbolis.