Selatpanjang (ANTARA) - Sejumlah guru dan siswa di salah satu dusun di Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, terpaksa meliburkan sekolahnya sendiri, lantaran jembatan pelabuhan sebagai akses menuju ke sekolah roboh dihantam arus deras sungai dan air pasang.
Jembatan Pelabuhan Tanah Kuning sepanjang 20 meter itu adalah satu-satunya akses tempat turun naik warga untuk menyeberangi sungai ke dusun lainnya. Selain jembatan itu, tidak ada lagi jalur lain yang bisa digunakan anak ke sekolah dan warga desa setempat.
Robohnya jembatan pelabuhan kayu ini mengakibatkan aktivitas warga setempat terhambat. Bahkan guru, siswa SD, SMP dan SMA yang berasal dari dusun ini harus terpaksa libur ke sekolah.
"Kondisi jembatannya sudah sangat memprihatinkan, banyak kayunya yang sudah lapuk dan miring. Bahkan banyak yang terpeleset," aku warga setempat yang ada di sekitar jembatan pelabuhan, Jumat.
Meski kondisinya sudah tidak layak untuk digunakan, hingga kini jembatan itu tidak kunjung diperbaiki. "Kami berharap mendapat jembatan baru, agar tidak waswas dan ketakutan lagi untuk beraktivitas melewati jembatan ini," harap salah satu siswa yang berada di dusun itu.
Anggota Komisi II DPRD Kepulauan Meranti, Sopandi yang turun ke lokasi langsung mengecek kondisi pelabuhan, Kamis (14/7/2022) kemarin. Menurut dia, jembatan kayu tersebut harus diperbaiki atau dibangun baru sehingga anak sekolah dan warga bisa beraktivitas kembali seperti biasa.
"Kami berharap pemerintah daerah memperhatikan kondisi jembatan ini. Kita minta diperbaiki, sebelum dibangunkan permanen. Sebab mengingat padatnya aktivitas masyarakat disini baik dari segi kesehatan, pendidikan dan sosial. Kalau tidak diperbaiki maka akan bertambah parah nantinya," ujar Sopandi.
Hal senada juga diutarakan Kepala Dusun Manggis Desa Bokor, Musteris. Ia meminta Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dan pihak berwenang lainnya segera tanggap dengan keluhan masyarakat di dusunnya.
"Kami minta kepada pemda untuk segera membangun jembatan ini, karena ini merupakan urat nadi ekonomi kami satu-satunya. Banyak warga kami dan anak-anak sekolah menjadi terhambat melakukan aktivitas, gara-gara jembatan ini roboh," ungkap kepala dusun itu.
Berita Lainnya
Apresiasi pos bhabinkamtibmas di Desa Bokor, Kapolda Riau minta pelayanannya ditingkatkan
12 October 2024 20:20 WIB
Sampaikan pesan pilkada damai di Desa Bokor, Kapolsek : Hindari ujaran kebencian di medsos
21 September 2024 10:59 WIB
Pustaka digital inovasi Bhabinkamtibmas di Desa Bokor kembangkan pendidikan di pulau terluar Meranti
29 July 2024 20:19 WIB
Hibahkan tanah untuk Pos Bhabinkamtibmas, Pemdes Bokor terima reward di Hari Bhayangkara
01 July 2024 21:04 WIB
Pos Bhabinkamtibmas Desa Bokor dijadikan tempat literasi digital bagi remaja
15 March 2024 21:16 WIB
Ini Sejumlah Iven Festival Musik dan Kopi Desa Bokor Meranti Selanjutnya
03 May 2018 21:35 WIB
Kebakaran di Pulau Padang dan Desa Bokor Meranti Sulit Dipadamkam
15 March 2016 11:45 WIB
Meranti Canangkan Bokor Sebagai Desa Agrowisata
16 March 2015 19:56 WIB