Meranti Canangkan Bokor Sebagai Desa Agrowisata

id meranti canangkan, bokor sebagai, desa agrowisata

Meranti Canangkan Bokor Sebagai Desa Agrowisata

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, mencanangkan Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, sebagai Desa Agrowisata karena memiliki beragam tanaman hortikultura berupa buah manggis dan durian cukup banyak.

"Saya melihat potensi agrowisata yang cukup baik di Desa Bokor, karena setiap dusun memiliki tanaman hortikultura tersendiri. Seperti Dusun Manggis yang setiap sudut dusun terdapat tanaman manggis dan Dusun Durian dengan tanaman duriannya," kata Bupati Kepulauan Meranti Drs Irwan di Meranti, Senin.

Untuk itu guna menjadikan Desa Bokor sebagai desa Agrowisata, ia mengatakan harus dimulai dengan perbaikan infrastruktur yang ia anggap tidak lagi representatif.

"Saya melihat potensi wisata di Desa Bokor, namun pelabuhannya sudah lapuk, saya minta pada tahun anggaran 2016, Dermaga Desa Manggis dibangun layak dan representatif, sebagai pelengkap wisata Desa Bokor," ujarnya.

Ia mengatakan selain perbaikan pelabuhan, infrastruktur lainnya seperti jembatan penghubung antara Desa Bokor-Kayu Arang harus disegerakan karena disamping sebagai Gerbang Wisata Meranti.

Kemudian bupati juga meminta agar jalan yang ada di Desa Bokor diperlebar dan sumber listrik turut diperbaiki, mengingat jalan dan listrik yang tersedia saat ini tidak lagi memadai. "Jangan ada hambatan lagi segera bangun agar daerah ini cepat berkembang," ujarnya.

Selanjutnya ia mengungkapkan selama perbaikan infrastruktur, ia berjanji akan membantu menyediakan bibit Durian dan Manggis untuk diberikan di setiap rumah.

"Jangan sampai tinggal namanya saja, tetapi pohonya tidak ada, mari tanam pohon Durian dan Manggis sebanyak mungkin, agar ciri khas daerah tetap terjaga," lanjutnya.

Sementara itu, setelah semuanya bterlaksan dengan baik, ia menagtakan akan terus mensosialisasikan potensi wisata tersebut kepada investor untuk berinvestasi, seperti membuat Cottage atau tempat peristirahatan untuk para wisatawan.

"Kami harapkan di Kabupaten Meranti banyak pemilik modal yang masuk, otomatis lapangan kerja dan kesempatan kerja semakin luas, terjadi peningkatan kesejahteraan," jelasnya.