Pekanbaru (ANTARA) - ManajemenPSPS Riau menyampaikan permintaan maaf kepada ribuan suporter tim andalan Bumi Lancang Kuning itu karena dibatalkannya pertandingan persahabatan antara PSPS Riau melawan Kelantan FC di Stadion Utama Riau, Selasa.
Manajer tim PSPS Riau Edwar Riansyah menyampaikan permintaan maaf tersebut didampingi suporter PSPS Riau dan kedua tim yang batal bertanding.
"Kami manajemen PSPS Riau dan Kelantan memohon ribuan maaf kepada masyarakat Riau dan pendukung PSPS," ucap Edward.
Selain itu, pihaknya berjanji akan melakukan pengembalian dana kepada masyarakat yang telah membeli tiket pertandingan yang dibatalkan ini.
"Refund besok sudah dapat diproses. Panitia bertanggungjawab atas hal-hal yang terjadi pada hari ini," sebutnya.
Salah satu masyarakat, Juan Aditya mengaku kecewa dibatalkan pertandingan ini mengungat para pendukung yang telah menyiapkan yel-yel khusus untuk menyemangati para pemain.
"Kecewa pastinya. Ini di luar dugaan. Padahal aku pribadi mau lihat permainan dari Kelantan FC yang menjuarai Malaysia Premier League 2022," tutur Juan.
Terlebih lagi telah beberapa waktu pertandingan di Stadion Utama Riau ditiadakan karena COVID-19. Baginya, melihat keramaian dan antusias paras suporter membuat amat disayangkan pertandingan dibatalkan.
"Aku berharap walaupun laga hari ini dibatalkan, nantinya ada laga susulan dimana kami para penonton sepak bola dapat melihat klub kebanggaan warga Riau ini bermain untuk menghadapi Liga 1 musim depan," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui PSPS Riau melalui akun Instagram resminya mengunggah pernyataan bahwa Polresta Pekanbaru meminta biaya keamanan pertandingan sebesar Rp40 juta.
Namun manajemen PSPS Riau keberatan karena menilai permintaan ini tak berdasar dan berujung pada dibatalkannya pertandingan.
Penonton kecewa pertandingan dibatalkan, manajemen PSPS Riau minta maaf
Aksi pemain PSPS Riau saat bertanding melawan tim NIP FC Tembilahan beberapa waktu lalu di Stadion Utama Riau. (ANTARA/IG-PSPS)
