Jakarta (ANTARA) - PT Paiton Energy-PT POMI sebagai operator pada pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Jawa Timur menanam 15.000 bibit mangrove di kawasan ekowisata Kampung Blekok, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur yang merupakan kawasan mangrove dan habitat burung Blekok.
Kegiatan tersebut digelar sebagai partisipasi memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia (World Environment Day) 2022 yang mengangkat tema "We have #OnlyOneEarth. What will you do to protect it" yang jatuh setiap 5 Juni.
Chief Financial Officer Paiton Energy, Bayu Widyanto dalam keterangannya pada Jumat mengatakan acara penanaman 15.000 bibit mangrove akan berpengaruh positif pada lingkungan hidup di daerah setempat, Indonesia, dan global. Hutan mangrove memiliki manfaat dalam mitigasi perubahan iklim untuk penyerapan emisi karbon dan gas rumah kaca.
"Selain memiliki daya tarik wisata, Kawasan pantai di Kampung Blekok ini juga menjadi sumber biota laut yang melimpah serta mempunyai lahan hutan mangrove yang cukup luas. Jadi kami berpartisipasi aktif untuk senantiasa ikut menjaga bumi sebagai tempat yang layak bagi semua makhluk untuk hidup dengan harmonis dan lestari," kata Bayu.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 200 relawan dengan melibatkan 20 komunitas lokal Situbondo dan juga dari luar kota. Selain itu para petani mangrove “Jaya Abadi” yang merupakan masyarakat sekitar Kampung Blekok juga ikut andil dalam kegiatan ini.
Kampung Blekok merupakan kawasan ekowisata hasil sinergi antara PE – POMI dan Pemerintah Daerah Situbondo serta dengan keterlibatan masyarakat sekitar. Sinergi ini agar masyarakat bisa meraih keuntungan dengan terjaganya lingkungan dan alam mereka.
Pohon mangrove juga dapat menyerap karbon yang sangat penting bagi mitigasi perubahan iklim. Ekosistem mangrove kategori tiang di Kampung Blekok memiliki total biomassa sebesar 2100 ton/ha dan stok karbon sebesar 1092.6 tonC/ha.
Fokus PE – POMI pada program di Kampung Blekok adalah konservasi mangrove dan burung blekok melalui Mangrove Center, Program Penanaman Mangrove, dan Conservation Campaign, sebagai titik berat di bidang lingkungan.
Penanaman bibit pohon-pohon yang berfungsi sebagai penyerapan karbon dan buah-buahan ini sangat penting untuk Kabupaten Probolinggo yang merupakan daerah pesisir dengan tujuan utama sebagai pelindung alamiah pantai, menambah luasan area konservasi, dan untuk mengurangi risiko bencana alam. Selain itu tentunya juga yang paling penting adalah mengatasi dampak perubahan iklim untuk saat ini hingga masa depan.
Baca juga: Ribuan Blekok Asia Serbu Hutan Bakau Inhil Pada Musim kawin
Berita Lainnya
Ekonom nilai keputusan kenaikan BI-Rate dukung stabilitas nilai tukar rupiah
26 April 2024 11:06 WIB
Sandiaga Uno sebut telah memberikan masukan ke PPP dukung Prabowo-Gibran
26 April 2024 10:54 WIB
Kakanwil Kemenkumham Riau ajak masyarakat sadar potensi kekayaan intelektual
26 April 2024 10:43 WIB
Kemarin, Partai NasDem gabung koalisi hingga perpindahan ASN ke IKN
26 April 2024 10:33 WIB
vivo V30e siap rilis, hadir di Indonesia dengan desain ramping dan 3D curved screen
26 April 2024 10:26 WIB
Presiden Jokowi penuhi janji kirim mobil listrik praktikum ke SMKN 1 Rangas
26 April 2024 10:19 WIB
Nilai tukar rupiah Jumat pagi tergelincir 20 poin menjadi Rp16.208 per dolar AS
26 April 2024 9:43 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia Jumat dibuka melemah 17,35 poin
26 April 2024 9:40 WIB