Pekanbaru, (antarariau.com) - PT 0ASKES (Persero) Divisi Regional II di Pekanbaru, Riau, merealisasikan biaya pelayanan kesehatan sebesar Rp227,9 miliar untuk 1,1 juta PNS periode Januari-Juli 2013.
"Pembiayaan sebesar itu berasal dari 59,22 persen dari alokasi anggaran biaya pelayanan kesehatan langsung yang disediakan tahun 2013," kata Kepala Divisi Regional PT ASKES (Persero) Pekanbaru, Riau, Benjamin Saut PS, SKM, MM, AK di Pekanbaru, Rabu.
Menurut Benjamin, sebanyak 1,1 juta PNS itu berasal dari Provinsi Sumbar, Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Jambi yang berobat di rumah sakit-rumah sakit yang ditunjuk oleh pemerintah.
Selain rumah sakit milik pemerintah daerah, katanya, jumlah rumah sakit swasta yang bekerjasama dengan PT ASKES (Persero) di wilayah Divisi Regional II juga tercatat sebanyak 14 rumah sakit yang tersebar di empat provinsi tersebut.
"Khusus untuk Provinsi Riau adalah RS Awal Bros Pekanbaru, RS Ibnu Sina Pekanbaru, RS Eria Bunda Pekanbaru, dan RS Agung di Kabupaten Rokan Hilir," katanya.
Ia menjelaskan biaya yang ditimbulkan atau dikeluarkan PT ASKES Divre II Pekanbaru, bisa juga dikenakan untuk rumah sakit yang belum ditunjuk seperti RS Jantung Harapan Kita dengan cara pembiayaan ASKESnya harus dengan rujukan dokter terkait.
Program layanan pembiayaan PT ASKES juga bisa di terapkan untuk RS Cipto, Darmais dan lainnya dalam mewujudkan perusahaan tersebut sebagai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
BPJS adalah badan hukum publik yang dibentuk untuk menyelenggarakan program sosial. BPJS terdiri dari BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
Sedangkan jaminan kesehatan adalah jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iurannya secara pribadi atau dibayar oleh pemerintah.