Polsek Rangsang patroli dan periksa peralatan siaga karhutla PT SRL

id Polsek Rangsang,Polres Kepulauan Meranti,PT SRL,Karhutla

Polsek Rangsang patroli dan periksa peralatan siaga karhutla PT SRL

Kapolsek Rangsang Barat Iptu AGD Simamora saat mengecek alat pemadam kebakaran PT SRL, Rabu (1/5). (ANTARA/Rahmat Santoso)

Selatpanjang (ANTARA) - Kapolsek Rangsang Iptu AGD Simamora bersama sejumlah jajarannya melakukan pengecekan peralatan siaga kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di pos siaga PT Sumatera Riang Lestari (SRL).

Selain pengecekan peralatan, Kapolsek yang didampingi masyarakat peduli api (MPA) setempat, serta pihak perusahaan tersebut juga melakukan patroli karhutla di seputaran Desa Sungai Gayung Kiri.

Adapun peralatan siaga karhutla yang dilakukan pengecekan di Pos Siaga PT SRL tersebut berupa satu unit mesin ministrike, 22 roll selang air, delapan unit nozle, dan dua unit gutawea.

Kapolsek Rangsang Iptu Simamora mengatakan, kegiatan pengecekan peralatan pemadaman dan patroli ini secara rutin dilakukan terhadap daerah-daerah yang rawan terjadi karhutla.

"Giat ini kita rutin kita lalukan sebagai langkah antisipasi terjadinya karhutla, terutama di daerah-daerah rawan. Dalam hal ini kita tetap menggandeng MPA serta perusahaan," ungkapnya usai giat.

Disamping itu, pihaknya mengimbau sekaligus melarang masyarakat membuka lahan dengan cara dibakar. Sebab, hal itu kerap memicu terjadinya karhutla secara meluas.

"Bila membuka lahan, jangan dengan cara dibakar, karena itu berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran yang lebih besar," imbaunya.

Lebih lanjut, Kapolsek Rangsang itu kembali berpesan kepada masyarakat apabila menemukan titik api di lokasi lahan milik pribadi atau milik orang lain, agar segera melaporkan kepada Bhabinkamtibmas setempat atau Polsek Rangsang, TNI, maupun instansi terkait.

"Jika menemukan adanya muncul titik api di lahan kosong, maka segera lapor ke kami atau pihak terkait lainnya. Sehingga dengan begitu dapat dilakukan tindakan pemadaman secara bersama-sama," pesannya.

Untuk diketahui, selama melaksanakan kegiatan patroli Karhutla bersama PT SRL dan MPA di seputaran Desa Sungai Gayung Kiri, rombongan Kapolsek tidak ditemukan adanya hot spot atau titik panas.