Jakarta (ANTARA) - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan harga batu bara acuan atau HBA pada Mei 2022 tercatat 275,64 dolar AS per ton atau turun 12,76 dolar AS per ton dari bulan sebelumnya.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Sabtu, mengatakan penurunan harga itu terjadi akibat peningkatan pasokan batu bara dunia.
"China dan India telah meningkatkan jumlah produksi batu bara dalam negerinya untuk mengurangi impor," katanya.
Selain peningkatan pasokan, keputusan China untuk mengurangi pembangkit listrik tenaga uap dan mengembangkan energi hijau juga turut mendorong penurunan harga batu bara tersebut.
Sejak Januari hingga April 2022, grafik HBA terus menanjak mulai dari 158,50 dolar AS per ton, naik menjadi 118,38 dolar AS, lalu, terangkat ke level 203,69 dolar AS, dan menyentuh angka 288,40 dolar AS akibat keputusan Amerika Serikat dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara yang melakukan embargo terhadap pasokan energi dari Rusia.
HBA merupakan harga yang diperoleh dari rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900 pada bulan sebelumnya dengan kualitas yang disetarakan pada kalori 6.322 kkal per kilogram GAR, total kelembaban 8 persen, total sulfur 0,8 persen, dan abu 15 persen.
Terdapat dua faktor turunan yang mempengaruhi pergerakan HBA, yaitu pasokan dan permintaan. Pada faktor turunan pasokan dipengaruhi oleh cuaca, teknis tambang, kebijakan negara pemasok hingga teknis di rantai pasok, seperti kereta, tongkang, maupun terminal pemuatan.
Sementara untuk faktor turunan permintaan dipengaruhi oleh kebutuhan listrik yang turun berkorelasi dengan kondisi industri, kebijakan impor, dan kompetisi dengan komoditas energi lain, seperti gas alam cair nuklir, dan hidro.
Di samping itu, pemerintah juga menetapkan HBA domestik khusus kelistrikan sebesar 70 dolar AS per ton dan 90 dolar AS per ton diperuntukkan bagi HBA untuk kebutuhan bahan bakar industri semen dan pupuk.
"HBA Mei akan digunakan secara langsung dalam jual beli komoditas batu bara selama satu bulan pada titik serah penjualan secara free on board di atas kapal pengangkut," ujar Agung.
Baca juga: Pemerintah terbitkan PP Perpajakan dan PNBP pertambangan batu bara
Baca juga: Pemerintah diminta berantas praktik mafia batu bara di Kalimantan Timur
Berita Lainnya
Dewi Sandra berikan dukungan untuk Palestina di forum Brave Beauty Summit Qatar
16 May 2024 17:09 WIB
Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara kini berstatus awas
16 May 2024 16:57 WIB
Komang Ayu tuntaskan rubber game dan berhak maju ke perempat final Thailand Open
16 May 2024 16:53 WIB
BRK Syariah bahas sinergi dan optimalisasi keuangan melalui sukuk negara
16 May 2024 16:44 WIB
Kementerian PUPR segera bangun 200 unit rumah bagi korban banjir di Sumatera Barat
16 May 2024 15:42 WIB
Kesaksian Farid relawan MER-C asal Indonesia bertahan di Gaza
16 May 2024 15:18 WIB
Lion Parcel bidik peningkatan volume pengiriman hingga 50 persen pada 2024
16 May 2024 14:59 WIB
7.418 jamaah calon haji Embarkasi Surabaya sudah berada di Madinah
16 May 2024 14:50 WIB