Tembilahan (ANTARA) - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir menyiapkan lahan untuk produktivitas dalam memenuhi kebutuhan masyarakat melalui penanaman padi, jagung dan ubi.
Kesiapan Pemerintah Inhil dalam mensukseskan ketahanan pangan 1000 hektare (Ha) itu ditandai dengan penanaman perdana tanaman oleh Bupati Inhil Muhammad Wardan, bersama Korem 031 Wira Bima, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan se Provinsi Riau, Senin (18/4) di lahan seluas 31 hektare yang disiapkan Pemerintah Daerah.
“Sebanyak 31 hektare telah kita siapkan di tempat yang terpisah dan akan ditanam dengan jagung,ubi dan yang paling banyak adalah padi,” ujar Bupati Muhammad Wardan.
Menurut Bupati, program ketahanan pangan 1000 hektare bertujuan untuk mendukung ketersediaan bahan pangan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Dia menyatakan bahwa Inhil siap menjaga ketersediaan bahan pangan daerah.
Dia mengatakan, sektor pertanian merupakan aset pangan nasional dalam memenuhi kesejahteraan Indonesia, untuk itu dia mengharapkan dukungan dari seluruh unsur agar ikut andil dalam mewujudkan program ketahanan pangan tersebut.
"Saya juga berharap kepada seluruh unsur baik dari dinas hingga masyarakat untuk bersama mewujudkan program ini dan saya nyatakan kabupaten Inhil siap untuk menjaga ketersediaan bahan pangan,” tegas Bupati.
Pada kesempatan tersebut Bupati Wardan bersama Dandim 0314 Inhil, Kapolres, Pengadilan Negeri, Kejaksaan Negeri beserta unsur Forkopimda melaksanakan penanaman padi secara simbolis sebagai tanda program ketahanan pangan di kabupaten Inhil telah dimulai.