Simpang Empat (ANTARA) - PMI Kabupaten Pasaman Barat mencatat terdapat tiga korban meninggal dunia akibat gempa yang mengguncang daerah itu pada Jumat berdasarkan data sementara yang dihimpun di lapangan.
"Sampai Jumat siang tercatat tiga orang meninggal dunia, luka parah 10 orang, luka ringan 50 orang," kata Ketua markas PMI Pasaman Barat Rida Warsa di Simpang Empat, Jumat.
Baca juga: Warga Pekanbaru rasakan gempa Pasaman Barat
Selain korban jiwa, PMI juga mencatat terdapat 100 rumah rusak berat dan 300 rumah rusak ringan.
Kemudian terdapat 5.000 jiwa warga yang mengungsi di 35 titik dan sarana umum seperti masjid dan perkantoran juga rusak.
Saat ini PMI Pasaman Barat fokus melakukan evakuasi korban dengan ambulans, melakukan asesmen, pendirian pos kesehatan dan distribusi tenda.
Rida menyampaikan kebutuhan mendesak yang diperlukan saat ini adalah tenda pengungsian berupa tenda barak dan tenda keluarga, terpal, tim kesehatan, dapur umum, makanan siap saji, air minum, selimut, Tikar dan family kit.
Baca juga: BNPB: Guncangan gempa Magnitudo 6,1 tak membuat warga Maluku Barat Daya panik
Ia mengakui kendala yang dihadapi dalam penanganan pascagempa adalah jalur komunikasi selular dan kabel terputus ke lokasi bencana serta jaringan listrik terputus.
Sebelumnya Bupati Pasaman Barat Hamsuardi mengimbau warga untuk tetap waspada karena masih ada kemungkinan terjadinya gempa susulan.
"Masyarakat diminta tetap tenang dan saling bantu membantu mengatasi bencana ini," ujarnya.
Bupati mengingatkan apabila terjadi gempa susulan masyarakat diminta untuk keluar rumah mencegah tertimpa bangunan.
Pada tahap awal, ujar Bupati pihaknya mendirikan posko bantuan di Nagari Kajai karena kondisinya paling terdampak gempa
Gempa bumi bermagnitudo 6,2 mengguncang wilayah Pasaman Barat pada Jumat pukul 08.39 WIB. Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa yang berlokasi di 0.15 derajat Lintang Utara, 99.98 derajat Bujur Timur pada kedalaman 10 km itu tidak berpotensi tsunami.
Baca juga: Gempa magnitudo 4,2 terjadi di Jayapura
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB