Jakarta (ANTARA) - Hyundai dan Kia melakukan penarikan kembali untuk perbaikan (recall) terhadap 484.577 kendaraan yang diproduksi antara 2014 dan 2018 karena risiko kebakaran.
Peringatan tersebut disampaikan langsung oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) Amerika Serikat, dan meminta para pemilik kendaraan meliputi Kia Sportage 2014-2016, Kia K900 2016-2018, dan Hyundai Santa Fe 2016-2018 untuk memarkir kendaraan mereka di luar dan jauh dari bangunan.
Masalah pada kendaraan tersebut terdapat pada modul ABS yang berpotensi mengalami arus pendek dan meningkatkan risiko kebakaran pada kompartemen mesin saat mobil itu diparkir dikemudikan.
Baca juga: Simak dua kategori mobil yang dapat bantuan insentif PPnBM 2022
Hyundai masih menyelidiki masalah itu untuk mencari penyebab utama potensi kerusakan tersebut.
Dalam kasus tertentu, pemilik mobil bisa saja melihat asap keluar dari kompartemen mesin, bau terbakar dan komponen yang meleleh, dengan lampu indikator ABS yang menyala di dasbor.
Produsen mobil akan mengganti komponen yang rusak dengan suku cadang baru jika memang ditemukan masalah pada komponen tersebut.
Baca juga: LG sebut permintaan baterai kendaraan listrik naik karena kekurangan chip mereda
Baca juga: SsangYong Motor akan meluncurkan model SUV listrik/EV pertama
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB