Pekanbaru (ANTARA) - PT Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Pekanbaru -Dumai (Permai) menyebutkan telah terjadi 22 kali kasus kecelakaan lalulintas (lakalantas) dalam kurun Januari 2022.
"Bulan Januari ini sangat luar biasa sekali, sampai ada 22 kali kecelakaan," kata Branch Manager Tol Permai Indrayana prihatin di Pekanbaru, Ahad.
Indrayana mengatakan jumlah kecelakaan Januari 2022 naik tajam hampir tiga kali lipat dibandingkan Januari 2021 yang hanya ada 8 kecelakaan.
Rentetan kasus yang terjadi bulan pertama 2022 tersebut merupakan kasus terbanyak sepanjang mulai beroperasinya jalan bebas hambatan pasca diresmikan Presiden Joko Widodo secara virtual pada September 2020.
"Ini memang mengagetkan kita. Jumlah kasus ini memang sangat tinggi dibanding kasus kecelakaan berbanding catatan kejadian di bulan lainnya sejak tol beroperasi," kata Indrayana.
Akibat dari kasus kecelakaan tersebut lanjut dia, selama Januari sudah ada tiga orang yang meninggal dunia.
"Dari 22 kasus kecelakaan tersebut sebanyak 13 kejadian disebabkan kecelakaan tunggal, sisanya tabrakan," kata dia.
Artinya, hal ini cenderung terjadi akibat rendahnya pemahaman dan kesadaran berkendaraan saat di jalan tol.
"Hasil diskusi dengan praktisi, Organda, Jasa Raharja, Kepolisian, akademisi universitas menyimpulkan hal ini akibat "humanerror," katanya.
PT HK selaku pengelola ruas tol Permai menyatakan terus mengevaluasi terhadap serangkaian kasus kecelakaan. Mulai dari sosialisasi keselamatan langsung ke pengendara, operasi micro sleep (mengantuk) hingga pengecekan kendaraan yang melewati berbagai pintu masuk tol Permai.
Baca juga: Hilang kendali, mini bus terguling di Tol Permai, satu tewas
"Kami terus mengimbau kepada masyarakat khususnya pengendara yang melewati tol. Kami tak bosan-bosan mengingatkan, pastikan kesiapan fisik setiap pengendara, Pastikan juga kendaraannya sudah benar-benar layak dibawa, seperti ban, lampu penerangan," ungkap Indrayana.
Adapun sebagai perbandingan kasus kecelakaan yang terjadi di Tol Permai yaitu, September 2020 awal pertama kali beroperasi terdapat 1 kasus kecelakaan. Kemudian Oktober 11 kasus, November 14 serta Desember 14 kasus. Total kasus kecelakaan yakni 40 kali dalam kurun waktu 4 bulan (tahun 2020).
Baca juga: Kecelakaan pertama Tol Permai tahun 2022, sopir tewas mengenaskan
Kemudian awal Januari 2021 terdapat 8 Kasus kecelakaan, Februari 4, Maret 7, April 7, Mei 11, Juni 3, Juli 3, Agustus 3, September 4, November 4, Desember 4 kasus. Total kasus kecelakaan sebanyak 58 kali.
"Oktober 2021 nihil lakalantas di Tol Permai," katanya.
Sementara Januari 2022 kasus kecelakaan sudah tercatat 22 kali dengan rincian 13 di antaranya kecelakaan tunggal serta korban meninggal dunia sebanyak 3 orang.
Baca juga: Kecelakaan kembali terjadi di Tol Pekanbaru-Dumai
Ada 22 kecelakaan Tol Permai selama Januari 2022, terbanyak sejak dibangun
Artinya, hal ini cenderung terjadi akibat rendahnya pemahaman dan kesadaran berkendaraan saat di jalan tol,