Bukittinggi, (ANTARA) - Renovasi dan pembangunan kembali los pedagang Pasar Bawah di Kota Bukittinggi, SumateraBarat, yang habis terbakar pada September lalu telah rampung, sehingga ratusan pedagang yang terdampakdapat segera berjualan kembali.
Pemerintah Kota Bukittinggi melakukan acara syukuran bersama seluruh pedagang Pasar Bawah yang menjadi korban musibah tersebut, di los baru Pasar Bawah, Minggu.
"Total biaya untuk renovasi ini berjumlah Rp580 juta yang bersumber dari Belanja Tanggap Darurat dan pembangunannya dilaksanakan oleh PT. Rian Surya Sakti," kata Plt. Kadis Koperasi UKM dan Perdagangan yang juga merangkap Plt. Asisten 1 Setdako Isra Yonza, Minggu.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang telah bersinergi dalam rangkaian proses pemulihan.
"Terkhusus kepada Kadis Koperasi UKM Perdagangan Isra Yonza dan Kepala Dinas Kebakaran Martius Bayu yang bahu membahu sejak penanggulangan bencana, proses pembersihan hingga tahap akhir renovasi," kata Erman Safar.
Wako Erman membagikan pengetahuannya tentang sejarah Kota Bukittinggi kepada para pedagang yang hadir dan menjelaskan bahwa sejak dahulunya, para pedagang Pasar Atas dan Pasar Bawah adalah pioner ekonomi yang punya peran besar saat awal tumbuhnya Kota Bukittinggi.
"Selamat menempati Los Baru, Bapak Ibu pedagang kita gunakan sistem 'elo lapiak' atau kembali ke asalnya, di mana dulu berdagang kini di situ pula berjualan, demi kenyamanan bersama," ujar Wako.
Wali Kota Erman Safar juga berharap aktivitas berdagang kembali para pedagang dapat dilakukan tanpa adanya perselisihan.
"Mari kita kembali mencari rejeki dengan aman dan nyaman, dalam permasalahan pembagian tempat jangan sampai ada kesalahpahaman karena jika bertengkar dalam berdagang maka rejeki akan menjauh," kata Erman.
Perwakilan pedagang, Zul mengatakan pedagang pasar bawah menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota yang bisa sangat segera merenovasi Los yang terbakar.
"Kami sangat haru dan merinding, melihat bangunan Los selesai dan melihat wajah bahagia para pedagang, terimakasih Bapak Erman Safar telah bekerja dalam diam," ujar Zul.
Ia menyebut, sebagai wujud apresiasi para pedagang juga menyampaikan komitmen untuk membayar iuran retribusi tepat waktu.
Kegiatan ini diabadikan dengan penandatanganan prasasti oleh Wako Erman Safar dan penyerahan bantuan BAZNAS Bukittinggi untuk para pedagang korban kebakaran yang terjadi pada Sabtu (11/9) lalu yang membuat 300 pedagang terdampak.