Batam (ANTARA) - Badan Keamanan Laut dan Universitas Pertahanan sepakat memperkuat potensi keamanan maritim, yang tertuang dalam nota kesepahaman kedua lembaga yang ditandatangani kedua pimpinan lembaga di Jakarta, Rabu (29/9).
Kepala Badan Keamanan Laut, Laksamana Madya TNI Aan Kurnia, dalam keterangan yang dikutip Kamis, menyatakan, penandatanganan nota kesepahaman kerja sama itu diharapkan dapat menghasilkan kebijakan dan strategi pertahanan yang kuat dan fleksibel dalam lingkup keamanan maritim.
Baca juga: KN Pulau Dana Bakamla melaksanakan "passing exercise" bersama kapal AS
Penandatanganan nota kesepahaman terjadi antara Kurnia dan Rektor Universitas Pertahanan, Laksamana Madya TNI Prof Dr Ir Amarulla Octavian, di Jakarta, Rabu (29/9).
Kesepakatan itu mengacu pada nilai luhur untuk berkontribusi terhadap pembangunan dan pengembangan potensi kemaritiman nasional. Lebih spesifik lagi, kerja sama mengedepankan pengembangan keamanan maritim yang menjadi tugas Badan Keamanan Laut sebagai lembaga penegak hukum.
Kesepahaman itu juga sejalan dengan misi Universitas Pertahanan untuk senantiasa mengembangkan ilmu pertahanan, sehingga secara nyata dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan sekitar, khususnya dalam konteks kemaritiman.
Baca juga: Bakamla RI jelaskan situasi di Laut Natuna Utara
Menurut Badan Keamanan Laut, Tantangan tugas di lingkungan maritim semakin dinamis, terutama bila memperhatikan dinamika perkembangan lingkungan strategis di kawasan saat ini.
Jika tidak segera ditanggapi, maka tantangan tersebut berpotensi menciptakan instabilitas dan membawa resiko pada keamanan nasional.
"Oleh sebab itu, perlu adanya kebijakan dan strategi keamanan nasional yang mampu menjawab setiap ancaman di Indonesia," kata Kurnia.
Baca juga: Bakamla usir kapal Yunani lalu lalang di ALKI III
Ia melanjutkan, kebijakan dan strategi yang holistik hanya dapat dihasilkan dari sinergi pihak terkait, khususnya dalam lingkup akademisi dan praktisi yang saling memberi kontribusi secara rekursif.
Sementara itu, nota kesepahaman dilanjutkan dengan penandatanganan naskah perjanjian kerja sama antara Sekretaris Utama Badan Keamanan Laut, Laksamana Muda TNI S Irawan dan Dekan Fakultas Keamanan Nasional Universitas Pertahanan, Mardekal Muda TNI Dr Syamsunasir.
Baca juga: Bakamla RI tangkap kapal diduga transfer BBM ilegal di Batam
Berita Lainnya
Peduli pelaku UMKM di daerah, pemerintah daerah bersama OJK Riau dan BRK Syariah gelar Business Matching serta Literasi Keuangan
17 May 2024 10:11 WIB
Aktivitas naik, Badan Geologi Kemen ESDM perluas jarak bahaya Gunung Slamet
17 May 2024 10:07 WIB
Nilai tukar rupiah melemah dipengaruhi sentimen suku bunga kebijakan AS
17 May 2024 10:02 WIB
PTPN Group raih penghargaan BUMN Entrepreneurial Marketing Award kategori The Most Promising Company in Strategic Marketing
17 May 2024 9:58 WIB
Dewi Sandra berikan dukungan untuk Palestina di forum Brave Beauty Summit Qatar
16 May 2024 17:09 WIB
Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara kini berstatus awas
16 May 2024 16:57 WIB
Komang Ayu tuntaskan rubber game dan berhak maju ke perempat final Thailand Open
16 May 2024 16:53 WIB
BRK Syariah bahas sinergi dan optimalisasi keuangan melalui sukuk negara
16 May 2024 16:44 WIB