Jakarta (antarariau) - Sejumlah tikus dilatih khusus untuk bisa mendeteksi bahan peledak dan obat terlarang di bandara.
Sistem keamanan ini dipelopori oleh Tamar Grup-sebuah perusahaan asal Israel.
Cara kerja detektor menggunakan tikus terlatih yang dilengkapi dengan sensor biologi yang bisa mendeteksi detak jantung, cara bernapas dan faktor lainnya.
Tikus-tikus tersebut dilatih untuk bereaksi saat mereka mencium bau peledak atau obat terlarang. Reaksi mereka kemudian di rekam dengan komputer.
Jika tikus menemukan sesuatu maka petugas atau inspektur akan memberitahu pihak bandara, demikian dikabarkan SkyNews.
CEO Tamar Grup Boaz Hayun mengatakan berdasarkan penelitian sensor hewan terbukti lebih baik dibandingkan dengan manusia, dan lebih sempurna jika disandingkan dengan teknologi sensor keamanan yang diciptakan manusia.
"Sistem kami mengubah kemampuan hewan menjadi sensor biologi, dengan menggunakan tikus yang sudah terlatih di laboratorium dan mengukur reaksi mereka terhadap rangsangan luar."
"Detektor tikus tersebut ditempatkan pada titik masuk keamanan suatu tempat, dan ketika tikus tersebut itu mendeteksi sesuatu yang mencurigakan, sensor akan otomatis mencatat dan membunyikan alarm keamanan."
Sistem ini akan dipamerkan di sebuah konferensi keamanan di Tel Aviv.
Berita Lainnya
Khawatir disalahgunakan, puluhan kilogram sabu dan ribuan pil ekstasi dimusnahkan Polda Riau
26 April 2024 17:14 WIB
Polres Siak hancurkan narkoba, knalpot, dan ratusan botol miras
05 April 2024 21:08 WIB
Jelang lebaran, Polda Riau amankan ratusan kilogram sabu dan ribuan ekstasi
05 April 2024 10:28 WIB
31 kilogram sabu dan ribuan pil ekstasi dari Malaysia diamankan polisi
25 March 2024 12:30 WIB
Polisi Inhu tangkap Megawati dan Mak Gandi terkait narkoba
01 March 2024 18:48 WIB
108,9 kg sabu dan 134.423 butir ekstasi dimusnahkan
25 February 2024 19:21 WIB
Pengiriman sabu dan ratusan ekstasi ke Jakarta gagal
21 February 2024 12:37 WIB
1 ton sabu dan puluhan ribu narkoba berbagai jenis disita Polda Riau selama 2023
30 December 2023 17:51 WIB