Delapan Desa Di Kampar Perlu Tower Telekomunikasi

id delapan desa, di kampar, perlu tower telekomunikasi

Kampar, (antarariau.com) - Komunikasi diera teknologi sekarang merupakan kebutuhan vital dan tanpa akses komunikasi terutama telepon genggam mengakibatkan kegiatan pekerjaan ikut jadi terhambat.

Kondisi itulah yang dialami kepada desa dari delapan desa di Kabupaten Kampar terutama yang ada di lajur kuning Kecamatan Kampar Kiri. "Kami sangat membutuhkan pembangunan tower untuk memperlancar akses komunikasi dan memperlancar koordinasi kerja, karena tidak ada sinyal," ujar Jon Hendri, Kades Tanjung Harapan, Minggu.

Kesulitan Kades itu dalam berkomunikasi dan memberikan pelayanan kian bertambah akibat kondisi jalan yang buruk yaitu berupa jalan tanah dan belum ditingkatkan pembangunannya.

Kondisi jalan lajur kuning itu, menambah kesulitan bagi kami berkomunikasi dan melakukan koordinasi, karena harus menempuh jarak sejauh 28 km untuk keluar ke lajur hitam (jalan aspal) menuju ibu kota kecamatan, Desa Lipat Kain, lajut Jon Hendri.

Oleh karena itu, kami dan juga masyarakat umunya sangat membutuhkan pembagunan tower untuk jaring seluler, paling tidak dapat dibangun di persimpangan Desa Tanjung Harapan, yang bias memberikan pemancar jaring komunikasi, jelasnya.

Kasi Pemberdayaan Kecamatan Kampar Kiri, HM Thaher menyebutkan, khusus di lajur kuning ini, memang membutuhkan tower untuk mendapatkan jarring seluler untuk memperlancar akses komunikasi dan koordinasi sehingga informasi pembangunan dan informasi penting lainnya cepat diterima.

Pewarta :
Editor: Netty Mindrayani
COPYRIGHT © ANTARA 2012

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.