RAPI Pandu Pemasangan Radio Di Sungai Lala

id rapi pandu, pemasangan radio, di sungai lala

Rengat, (antarariau.com) - Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Indragiri Hulu terus gencar menyosialisasikan informasi melalui radio, setelah melakukan roadshow ke sejumlah Kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Lala dan Kecamatan lubuk Batu Jaya yang komit membangun dua radio setiap desa.

"Kedepannya instansi pemerintahan juga dinilai penting memiliki radio untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait program pemerintah," kata Ketua RAPI Kabupaten Inhu Drs Kuwat Widiyanto didampingi Sekretarisnya Ahmadi di Pematangrebam, Sabtu.

"Sangat besar manfaatnya memiliki Radio atau Orari karena selain bisa sebagai alat komunikasi pemilik radio bisa mengetahui informasi penting secara cepat,” ujarnya.

Dikatakannya, pendirian dua buah radio di setiap Desa dalam wilayah Kecamatan Lubuk Batujaya merupakan bentuk antisipasi terputusnya informasi penting. "Disana sering mati lampu, jika lampu mati maka jaringan seluler sinyalnya hilang. Guna memantapkan komunikasi didaerah yang tidak ada jaringan telepon kita menerapkan agar warga memiliki radio orari," jelasnya.

Berdasarkan Rapat RAPI, ada usul kalau instansi pemerintah kedepan membangun jaringan Orari di setiap kantornya. Selain digunakan untuk kepentingan instansi itu sendiri informasi penting bisa disampaikan melalui radio orari untuk diketahui masyarakat.

"Saat ini ada empat instansi yang memiliki radio Orari, diantaranaya Humas Setda Inhu, Kehutanan, Disporabutsa dan Dinsostran," katanya.

Lebih jauh disampaikannya, berkomunikasi melalui Radio Orari banyak manfaat dan keuntunganya, salah satunya memiliki hubungan persaudaraan sesama pemilik Radio Orari dan jika jangkauan antena yang dipasang tinggi maka bisa berkomunikasi dengan pemilik radio orari di kabupaten dan kota tetangga.

"RAPI pada prinsipnya akan memudahkan pengeluaran izin untuk mengoperasikan radio orari,” katanya.

Lebih jauh disampaikan Kuwat, untuk memiliki Radio standar dan antena setandar hanya mengeluarkan biaya Rp2,5 juta.

Alat-alat tersebut mudah ditemukan di kota Rengat, Airmolek dan Seberida, sedangkan untuk pemasangan Rapi menyediakan teknisi tanpa memungut imbalan. "Saat ini Anggota RAPI Inhu ada di 14 Kecamatan dan setiap kecamatan memiliki lebih dari 10 Radio, kedepan anggota Rapi dan simpatisan akan didata ulang untuk memastikan jumlah anggota yang bergabung di komunitas Rapi," ujarnya.

(asri)