Kuala Lumpur (ANTARA) - Pemimpin oposisi Malaysia yang juga Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) Anwar Ibrahim menyerukan kepada pendukungnya agar menerima pelantikan Ismail Sabri Yaakob sebagai perdana menteri kesembilan Malaysia.
"Dengan hormat, saya mewakili oposisi secara keseluruhan dan memberikan penghormatan kepada Yang Mulia Yang di-Pertuan Agong atas penunjukan Dato 'Sri Ismail Sabri Yaakob sebagai Perdana Menteri," katanya dalam pernyataan di Kuala Lumpur, Sabtu.
Baca juga: Datuk Seri Anwar Ibrahim dilantik jadi ketua oposisi parlemen
Pihaknya mencatat bahwa keputusan ini dibuat sesuai dengan prinsip konstitusi, demokrasi parlementer dan monarki konstitusional.
"Bagi pihak oposisi ini adalah tantangan untuk kita bekerja lebih gigih lagi bagi menghadapi Pemilu ke-15 (PRU-15)," katanya.
Anwar Ibrahim mengajak semua berdoa dan bekerja agar krisis wabah COVID-19 dan perekonomian segera teratasi dan dibenahi demi kepentingan umat.
Baca juga: Anwar Ibrahim Akan Dilantik Jadi Anggota Parlemen Pada Senin
"Untuk seluruh pimpinan, anggota dan pendukung, kami mengimbau semua untuk menerima keputusan ini dengan tekad untuk bekerja lebih keras menuju Pemilu ke 15, sehingga kami dapat memenangkan kembali amanat rakyat yang telah kami terima pada Pemilihan Umum lalu," katanya.
Baca juga: Peringatan 20 Tahun Reformasi, Anwar Ibrahim Temui Habibie
Berita Lainnya
Mitsubishi Electric Indonesia lakukan inovasi dan solusi untuk lingkungan hijau
26 April 2024 17:02 WIB
Relawan: Partai Keadilan Sejahtera akan ikuti jejak PKB dan NasDem masuk koalisi
26 April 2024 16:29 WIB
Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional di Indonesia untuk perkuat bisnis penerbangan
26 April 2024 16:10 WIB
Mendag Zulkifli Hasan memusnahkan baja tulang tak sesuai SNI senilai Rp257 miliar
26 April 2024 15:31 WIB
Ilmuwan ungkap rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
26 April 2024 15:16 WIB
72 tahun diplomatik, Indonesia-Kanada adakan Dialog Pertahanan Perdana di Jakarta
26 April 2024 15:05 WIB
Menlu Retno sebut satgas judi online lindungi WNI dari kejahatan transnasional
26 April 2024 14:17 WIB
Jeniffer Aniston akan buat ulang film klasik hits tahun 1980 "9 to 5"
26 April 2024 14:04 WIB