PON: Riau Dan Sumbar Tak Target Emas Bridge

Pekanbaru, (antarariau) - Kontingen Riau dan Sumatera Barat sama-sama mengaku tidak mematok terget medali dari cabang bridge pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII, mengingat persaingan yang akan dihadapisangat berat.

"Kita tidak mematok target medali. Kita hanya berharap atlet-atlet kita mampu menampilkan kemampuan terbaik mereka," ujar Kapten Tak Bermain Tim Bridge Riau Febriyanto usai mengikuti pertemuan teknis di Hotel Furaya Pekanbaru, Minggu.

Cabang bridge akan memperebutkan lima set medali untuk lima nomor yang dipertandingkan, lebih sedikit dibanding PON XVII di Kalimantan Timur yang menyediakan enam set medali.

Kelima nomor tersebut yakni pasangan putra, pasangan putri, dan pasangan campuran, serta nomor beregu putra dan beregu putri. Nomor beregu campuran tidak dipertandingkan pada PON XVIII.

Pada PON kali ini Riau akan diperkuat masing-masing enam pebridge putra dan putri, yakni Raja Ady Syofian, Desmondri, Belly Rumengan, Mahkota Ananda, Ariont Baront, dan Meldry Zaglul (putra), serta Elita Syofian, Fajri Yetty, Winda Marlina Sumenge, Siti Chaerani, Yuli Marlina dan Humairah (putri). Mereka akan turun di seluruh nomor yang dipertandingkan.

Pada PON XVI 2004 di Palembang, tim putri Riau gagal meraih medali setelah dikalahkan tim Jawa Timur dalam perebutan tempat ketiga, sementara empat tahun berikutnya di Kalimantan Timur kontingen "Lancang Kuning" tidak mengikutsertakan pebridgenya.

"Kita tidak membebani pemain dengan target karena persaingan akan sangat berat, mengingat banyak pemain nasional yang tampil di sini. KONI pun juga tidak membebani kita dengan target. Kita hanya berharap mereka tampil lepas agar dapat mengeluarkan permainan terbaiknya," ujar Febriyanto.

Hal yang sama juga dikemukakan pelatih tim bridge Sumatera Barat, Heliandra. Menurut pria yang akrab disapa Anne ini, pada PON kali ini daerahnya hanya mengikuti satu dari lima nomor yang dipertandingkan, yakni nomor pasangan campuran melalui atlet Chairul Indrasyah dan Retno Kusumastanti.

"Kita hanya meloloskan atlet pada nomor pasangan campuran pada pra PON lalu dan kita tidak mematok target medali di PON ini," katanya.

Namun demikian, Anne mengaku tetap berharap dua atletnya mampu tampil maksimal.

"Peluang meraih medali tetap ada meski tidak ada target, apalagi pada nomor pasangan segala sesuatu bisa saja terjadi," katanya.

Pada PON sebelumnya Sumatera Barat meloloskan atlet untuk nomor beregu putra dan pasangan campuran, namun gagal mempersembahkan medali.