Siak (ANTARA) - Kericuhan terjadi di Kantor Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya Kabupaten Siak dengan disertai dengan baku hantam antara dua kubu legislator dewan setempat yakni antara Azmi dan Indra Gunawan, Senin.
Kericuhan itu diketahui terjadi ketika adaRapat plenodi kantor yang berada di Jalan Raja Kecik.Belasan polisi tampak hadir untuk mengamankan lokasi kericuhan yang dipicu oleh aksi penolakan dari kubu Azmi yang diisukan jabatannya sebagai Ketua DPRDKabupaten Siak bakal diganti.
Koordinator aksi, Agus Saputra, yang mengatasnamakan Kader Penyelamat Partai Golkar Siak mencoba menerobos masuk dalam kantor sekretariat namun dihalangi kubu Ketua DPD II Golkar Siak, Indra Gunawan.
Massa kubu Azmi melakukan aksi bentang spanduk bertuliskan "Tolak pergantian pimpinan Ketua DPRD Kabupaten Siak". Sempat terjadi aksi saling dorong di pintu masuk kantor, massa kubu Indra Gunawan tetap kukuh tak memperbolehkan massa Azmi masuk.
Tak lama kemudian aksi berlanjut hingga saling pukul sesama kader. Tetapi akhirnya kondisi mulai kondusif karena perwakilan dari kubu Azmi diperkenankan masuk, dan petugas kepolisian yang berjaga di sana juga turut mengamankan.
Agus Saputra memaparkan sejumlah tuntutan yakni pertama dia sebagai kader Partai Golkar Siak menolak rapat pleno tentang penggantian pimpinan DPRD Siak. Menurutnya, proses dan mekanismenya telah menyalahi aturan.
Kedua, dasar penggantian Azmi sebagai Ketua DPRD Siak tidak didasari atas kesalahan dan pelanggaran sama sekali. Selama menjadi kader Golkar Azmi telah menunjukkan loyalitas, dan dedikasinya secara materil dan moril, baik di momen Pilkada, Pemilu serta lainnya.
Ketiga, Agus menilai kubu Indra Gunawan berupaya untuk memecah belah Partai Golkar di Siak. Dan, keempat, Agus menuntut harus diberikan kesempatan kepada Azmi untuk memberikan klarifikasi.
"Semua ada mekanismenya, bukan langsung pleno penggantian pimpinan. Ini adalah pelanggaran dan pengangkangan aturan organisasi partai," ujarnya.
Di luar rapat pleno, Ketua DPD II Partai Golkar Siak Indra Gunawan ketika ditemui tak banyak memberi komentar sebab tak ingin ada kelanjutan perpecahan di tubuh Golkar.
"Jangan dulu lah, masih belum kondusif. Yang terjadi ya seperti apa yang kawan-kawan media lihat tadi," singkatnya.
Baca juga: Diperiksa 10 jam di Kejari Siak, pimpinan Golkar ini pilih bungkam
Baca juga: Dugaan korupsi bansos Siak, tiga pimpinan Golkar diperiksa jaksa
Baca juga: Terpilih sebagai Ketua Golkar Siak, ijazah sarjana Indra Gunawan dipertanyakan
Berita Lainnya
Dapat dukungan Golkar, Afni Zulkifli-Syamsurizal maju Pilkada Siak
02 August 2024 9:04 WIB
Rapat paripurna APBD 2022, Fraksi Golkar DPRD Siak soroti selisih PAD
10 July 2023 17:13 WIB
HUT Golkar Siak, Indra : Kita kuningkan Siak
16 October 2022 16:21 WIB
Azmi dipecat, Ketua DPRD Siak resmi dijabat Indra Gunawan
20 September 2021 17:55 WIB
Ricuh Golkar Siak, rapat pleno pergantian Ketua DPRD dinilai salahi aturan
10 June 2021 17:08 WIB
Diperiksa 10 jam di Kejari Siak, pimpinan Golkar ini pilih bungkam
07 October 2020 19:27 WIB
Dugaan korupsi bansos Siak, tiga pimpinan Golkar diperiksa jaksa
07 October 2020 13:20 WIB
Terpilih sebagai Ketua Golkar Siak, ijazah sarjana Indra Gunawan dipertanyakan
25 August 2020 21:08 WIB