Siak (ANTARA) - Bupati SiakAlfedri mengukuhkan Forum Kerukunan Umat Beragama setempat periode 2021-2026 sebagai elemen kunci masyarakat dalam menjaga toleransi dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"FKUB mewakili agama dan paguyuban sehingga forum ini perannya strategis bagaimana menjaga keutuhan NKRI dalam menjalin persatuan bangsa. Forum ini sangat baik menjaga hubungan intern masing-masing agama," kata Alfredri usai pengukuhan di Kantor Bupati Siak, Kamis.
Dikatakannya, saat ini Siak sudah dalam kondisi yang berjalan kondusif, aman sejuk dan damai. Diharapkan ini tetap bisa dipelihara dan dipertahankan dan kalau bisa ditingkatkan sehingga masyarakat bisa tenang beraktivitas.
Jika suasana sudah kondusif di masyarakat maka baru bisa ada investasi masuk. Pasalnya ada jaminan situasi stabil, tapi kalau ada konflik tak ada investasi yang akan datang.
"Kalau investasi datang tentu Pemkab tak kan menghalangi, izin masuk langsung diproses Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP)," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua FKUB Siak Muhammad Minto menyampaikan dirinya yakin anggota dan pengurus bisa menjaga keutuhan NKRI dan menjaga ketentraman masyarakat Siak. Maka dari itu pihaknya berharap bupati memberikan arahan dan masukan apa yang harus dikerjakan.
Pengukuhan FKUB Siak ini diawali dengan pembacaan sumpah dan janji untuk selalu menjaga toleransi. Kegiatan ini juga disaksikan Kepala Kepolisian Resor Siak dan Komandan Rayon Militer Siak.
Baca juga: Pendeta Hisar perwakilan FKUB minta maaf atas video viral pembubaran ibadah umat Kristen di Inhil
Baca juga: Pimpinan, Tokoh Agama, dan FKUB Pekanbaru Keluarkan 7 Pernyataan Anti Teror Bom
Jaga toleransi, Alfedri kukuhkan Pengurus FKUB Siak
Pengukuhan FKUB Siak. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)
