Pekanbaru, (antarariau) - Dua harimau Sumatera "jadi-jadian" bikin heboh pengunjung restoran cepat saji KFC di Jl Sudirman, Kota Pekanbaru, Minggu.
Mereka adalah aktivis Greenpeace yang mengenakan kostum harimau untuk mengecam keterlibatan perusahaan makanan cepat saji KFC dalam pengrusakan hutan gambut di Indonesia, khususnya di Provinsi Riau. Sambil ikut dalam antrean pengunjung restoran, harimau tersebut membawa selebaran yang bertuliskan "Saya Pesan Menu yang Tidak Dibungkus Kerusakan Hutan".
Sementara itu, belasan aktivis Greenpeace lainnya membentangkan spanduk bergambar kerusakan hutan dan menyebarkan selebaran kampanye di depan restoran. Aksi itu menarik perhatian pengunjung restoran, hingga beberapa pengunjung terlihat mengabadikan aksi itu dengan telepon seluler mereka.
"Saya baru tahu kalau kemasan KFC tidak ramah lingkungan, mungkin lain kali saya tidak membeli produknya yang dengan kemasan," kata seorang konsumen KFC, Dedi (42).
Jurukampanye Hutan Greenpeace Indonesia, Rusmadya Maharuddin, mengatakan kampanye dengan mengajak harimau Sumatera "jadi-jadian" itu bertujuan untuk mengajak dan melibatkan para masyarakat agar mengatakan kepada KFC untuk berhenti menggunakan kemasan yang berasal dari perusakan hutan alam.
"Kami akan terus menyerukan kampanye ini agar KFC akhirnya berhenti dan berkomitmen untuk menggunakan kertas kemasan yang berasal dari sumber yang bertanggung jawab," kata Rusmadya.